Konser Amal Indonesia Tangguh yang Digagas EMTEK Group Kumpulkan Donasi Senilai Rp 15 Miliar

Seluruh donasi, hasil penjualan barang memorabilia atlet, hingga sponsorship akan disalurkan untuk membantu operasional kapal isolasi terpusat terapung Covid-19 dalam acara Konser Amal Indonesia Tangguh.

oleh Hernowo Anggie diperbarui 08 Agu 2021, 20:31 WIB
Konser Amal Indonesia Tangguh (dok Emtek Group)

Liputan6.com, Jakarta - Konser Amal Indonesia Tangguh yang digagas PT Elang Mahkota Teknologi Tbk atau EMTEK Group digelar pada Minggu (8/8/2021). Holding Company yang menaungi stasiun televisi SCTV, Indosiar, O'Channel dan Vidio ini, sukses menghimpun donasi senilai Rp 15.838.513.884,.

Jumlah tersebut berasal dari donasi pemirsa SCTV, Indosiar, O’Channel, serta pengguna Vidio senilai Rp 1.876.513.884. Sementara dari donatur, hasil penjualan barang memorabilia milik atlet kebanggaan Indonesia, dan sponsorship sebesar Rp 13.962.000.000, begitu siaran pers yang diterima redaksi, Minggu sore.

Seluruh donasi yang terkumpul langsung diserahkan kepada Yayasan Pundi Amal Peduli Kasih (YPP) yang berada di bawah naungan EMTEK Group. Sebagai pengemban amanah penyaluran donasi, YPP bakal menyalurkan seluruh donasi tersebut untuk membantu biaya operasional Kapal Isolasi Terpusat Terapung (Isoter Terapung) pasien Covid-19 yang diinisiasi Kementerian Perhubungan Republik Indonesia dan Kementerian BUMN Republik Indonesia.


Pengisi Acara Tak Dibayar

Penampilan Iwan Fals di Konser Amal Indonesia Tangguh (dok. Emtek Group)

Ruben Onsu, Sheila Purnama, dan Azizah Hanum memandu jalannya Konser Amal Indonesia Tangguh yang dibuka dengan penampilan dari Fildan DA, Gabriel Harvianto, dan Daniel Christianto lewat lagu "Manusia Kuat" yang dipopulerkan oleh penyanyi Tulus.

Seluruh pengisi acara yang memeriahkan Konser Amal Indonesia Tangguh berbesar hati dengan sukarela tampil tanpa dibayar sebagai bentuk partisipasi penggalangan dana di Konser Amal.

"Masa-masa sulit seperti ini saatnya kita untuk saling bahu-membahu meringankan beban saudara kita. Selamat bekerja dan bangkitlah Indonesiaku," kata Iwan Fals sebelum menyanyikan lagu "Bangunlah Putra Putri Pertiwi".


Pembacaan Puisi Menteri Perhubungan

Untaian puisi karya W.S. Rendra disampaikan oleh Menteri Perhubungan Republik Indonesia Budi Karya Sumadi (dok. Emtek Group)

Untaian puisi karya W.S. Rendra disampaikan oleh Menteri Perhubungan Republik Indonesia Budi Karya Sumadi begitu indah dengan kolaborasi bersama grup band Padi Reborn yang membawakan lagu "Badai Pasti Berlalu".

Dalam kesempatan itu, Budi Karya Sumadi yang juga inisiator pengadaan Kapal Isolasi Terpusat Terapung pasien Covid-19 mengajak masyarakat lebih peduli lagi terhadap lingkungan sekitar di tengah kondisi pandemi saat ini.

"Kapal Isolasi Terpusat Terapung atau Isoter Terapung pasien Covid-19 diadakan atas inisiasi bersama Kementerian BUMN dan Pemerintah Indonesia juga telah mengeluarkan biaya yang cukup besar untuk pengadaan Isoter Terapung di Makassar, Medan, Padang, Palembang, Lampung, Balikpapan, Bitung, dan Sorong," dia menjelaskan.


Ucapan Terima Kasih kepada EMTEK Group

Menteri BUMN Erick Thohir memberi sambutan di acara Konser Amal Indonesia Tangguh (dok. Emtek Group)

Di akhir sambutannya, Budi Karya Sumadi menyampaikan ucapan terima kasih kepada EMTEK Group atas penyelenggaraan Konser Amal Indonesia Tangguh. "Terima kasih EMTEK Group dan masyarakat yang sangat antusias untuk berdonasi dengan saling bergotong royong. Pandemi ini luar biasa di dunia, oleh sebab itu saya mengajak masyarakat untuk lebih peduli dan menjadikan Indonesia tangguh," Budi Karya Sumadi menyampaikan.

Menteri BUMN Republik Indonesia, Erick Thohir ikut menyampaikan rasa terima kasihnya kepada EMTEK Group yang telah membantu penyelenggaraan Konser Amal ini. "Saat ini kita semua harus berjaga-jaga karena kita tidak pernah tahu kapan virus datang menyerang. Pulau Jawa dan Bali sudah mulai pulih sementara jumlah kasus Covid-19 di luar Pulau Jawa dan Bali masih terus meningkat. Oleh sebab itu kita melakukan berbagai upaya untuk memberikan penanganan kepada masyarakat," katanya.

"Saya dan Menteri Perhubungan RI berinisiasi mengadakan Kapal Isoter melalui PELNI Persero ini sebagai salah satu bukti kami yang tidak lelah menangani pandemi. Kapal isoter dipastikan akan beroperasi dengan baik dan melayani pasien isoman dengan baik. Ayo kita perangi pandemi ini," Erick Thohir bersemangat.


Kesiapan Emtek Group

Sambutan Managing Director Emtek Group Sutanto Hartono di acara Konser Amal Indonesia Tangguh (dok. Emtek Group)

Managing Director EMTEK Group Sutanto Hartono mengungkapkan, EMTEK Group terpanggil ketika inisiasi penggunaan kapal penumpang milik Pelni digunakan untuk isolasi mandiri terpusat terapung bagi pasien Covid-19 ini tercetus.

Emtek Group menyatakan kesiapannya menjadi mitra Kementerian Perhubungan RI dibawah kepemimpinan Budi Karya Sumadi serta Kementerian BUMN RI dibawah kepemimpinan Erick Thohir untuk menggalang dana dari korporasi hingga masyarakat luas demi upaya ini dapat terselenggara dengan baik.

EMTEK Group juga menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh pengisi acara Konser Amal Indonesia Tangguh yang bersedia mempersembahkan seluruh karya yang dimiliki tanpa dibayar. Selain itu juga apresiasi diberikan diberitaka untuk seluruh atlet yang telah berjuang di Olimpiade Tokyo 2020 dan menjual barang bersejarah yang dikenakan selama bertanding demi meningkatkan semangat donatur.

"Tentunya kami juga berterima kasih kepada seluruh donatur, sponsor dan pemasang iklan di program Konser Amal Indonesia Tangguh.  SCTV, Indosiar, O'Channel dan Vidio menyumbangkan seluruh hasil donasi sponsorship yang diterima dari konser Amal Indonesia Tangguh ini untuk disalurkan seluruhnya kepada YPP untuk kemudian disalurkan membantu biaya penyelenggaraan fasilitas Kapal Isolasi Terpusat Terapung," Sutanto Hartono menguraikan.

 

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya