Liputan6.com, Chicago - Seorang polisi wanita berusia 29 tahun di Chicago tewas, satu petugas lainnya terluka parah dalam baku tembak, kata para pejabat setempat pada Minggu 8 Agustus 2021.
Petugas kepolisian yang terbunuh diidentifikasi sebagai Ella French, menurut sebuah posting di halaman Facebook Departemen Kepolisian Chicago.
Advertisement
Dikutip dari laman AP News, Senin (9/8/2021), kematian French adalah penembakan fatal pertama terhadap seorang perwira Chicago yang sedang bertugas sejak 2018 dan perwira wanita pertama ditembak mati saat bekerja dalam 33 tahun terakhir.
"Kami tidak akan pernah melupakan keberanian sejati yang dia contohkan saat menyerahkan nyawanya untuk melindungi orang lain," kata departemen itu tentang French di Facebook.
Pada konferensi pers, Wali Kota Lori Lightfoot mendesak warga Chicago untuk mengakhiri perselisihan dengan anggota polisi.
"Berhenti. Berhenti saja," katanya.
"Perselisihan terus-menerus ini bukanlah yang kita butuhkan saat ini."
"Polisi bukan musuh kita," kata Lightfoot.
"Kita harus bersatu. Kita memiliki musuh yang sama, yaitu senjata dan anggota geng."
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Kronologi Kejadian
Kejadian bermula ketika petugas menghentikan sebuah kendaraan dengan dua pria dan seorang wanita di dalamnya pada Minggu, pukul 21.00 malam.
"Namun, seorang penumpang pria melepaskan tembakan," kata Inspektur Polisi Chicago David Brown dalam konferensi pers yang sama.
Petugas membalas tembakan, menyerang penumpang yang tampak menembaki mereka, kata Brown.
"Ketiganya ditahan, tetapi tidak ada tuntutan yang diajukan," katanya.
Polisi juga tidak memberikan informasi lebih soal tiga orang yang ditangkap.
Ketika ditanya tentang kondisi petugas yang terluka, Brown menjawab, "Kritis. Kami membutuhkan doa-doa Anda."
Petugas Chicago terakhir yang ditembak mati saat menjalankan tugas adalah Samuel Jimenez (28) yang terbunuh pada 19 November 2018.
Petugas wanita terakhir yang ditembak mati dalam menjalankan tugas adalah Irma Ruiz, yang ditembak di sebuah sekolah dasar pada tahun 1988.
Advertisement