Liputan6.com, Barcelona - Bek Barcelona, Gerard Pique mengakui timnya sangat kehilangan Lionel Messi. Namun ia yakin Barcelona bisa menghadapi masa depan tanpa kaptennya tersebut.
"Tim ini sejujurnya sedikit retak karena kepergian Messi. Kami kehilangan sihir di lini depan. Tetapi kami harus menatap ke depan, fans sangat berharap kepada kami," ujar Pique seperti dilansir Sportskeeda.
Advertisement
Seperti diketahui, Messi dan Barcelona berpisah di bursa transfer musim panas ini. Meskipun, kedua pihak sebetulnya sepakat soal perpanjangan kontrak untuk musim depan.
Namun Barcelona tidak bisa melakukannya karena terhalang aturan dari La Liga. Alokasi gaji Barcelona melebihi ambang batas yang telah ditetapkan.
Alhasil, Barcelona juga belum bisa mendaftarkan tiga pemain barunya yakni Sergio Aguero, Memphis Depay, dan Eric Garcia. Barcelona harus lebih dahulu menyesuaikan anggaran gaji mereka sesuai ketentuan dari La Liga.
Kehilangan Messi jelas pukulan telak bagi Barcelona. Pasalnya, Messi adalah ikon bagi Barcelona dalam satu dekade terakhir lewat prestasi yang diraihnya.
"Kami kehilangan pemain terbaik sepanjang masa. Ini menyakitkan kami dan juga dirinya," kata Pique.
Yakin Bangkit
Pique mengaku tidak tahu detail pembicaraan antara Barcelona dan Messi. Namun ia yakin, Barcelona bisa bangkit menatap musim-musim berikutnya.
"Saya tidak tahu ceritanya keseluruhan. Kedua belah pihak mengatakan, ini soal angka. Manajemen yang sebelumnya tidak membantu," kata Pique.
"Tetapi, sejarah menunjukkan kami bisa bangkit," ujarnya mengakhiri.
Advertisement
Ke PSG
Sementara itu, Messi sendiri ramai diberitakan bakal bergabung ke PSG. Negosiasi kabarnya tengah berlangsung antara kedua belah pihak.
Rumornya, Messi akan menerima gaji lebih tinggi daripada Neymar.