Liputan6.com, Jakarta - Setelah susunan pengurus Kamar Dagang dan Industri (Kadin ) Indonesia periode 2021-2026 terbentuk, Ketua Umum Kadin Indonesia Arsjad Rasjid langsung tancap gas rapat perdana pada Kamis 12 Agustus 2021.
“Saya jelaskan nantinya kami adakan rapat pertama Insyaallah di hari Kamis dan nanti ada proses orientasi,” kata Arsjad dalam Pengumuman Susunan Pengurus Kadin Indonesia Periode 2021-2026 secara virtual, Senin (9/8/2021).
Advertisement
Salah satu tujuannya untuk menentukan rincian anggota dari setiap Wakil Ketua Umum dan Kepala Badan. Karena yang diumumkan hari ini hanya nama Ketua Dewan, Koordinator Wakil Ketua Umum, Wakil Ketua Umum dan Kepala Badan saja, sementara sisanya akan diumumkan satu bulan mendatang.
“Sedangkan Komisi Tetap, Wakil Komisi Tetap, dan Anggota Badan akan kami umumkan satu bulan setelah ini, karena bagaimanapun perlu adanya diskusi antara WKU dan Kepala Badan untuk mendiskusikan organ di dalamnya siapa saja dimana diskusi itu harus kita lakukan bersama,” ujarnya.
Menurutnya, menyusun formasi yang tepat dan sempurna tentunya sangat sulit. Namun, pihaknya berjanji ini adalah formasi yang terbaik. Seperti yang sudah Dia katakan sebelumnya, Kadin Indonesia mempunyai tujuan yang jelas, kemakmuran masyarakat dan kemajuan Indonesia.
“Saya berterima kasih kepada Kadin Daerah yang sudah menyukseskan Munas VIII kemarin. Kadin Daerah ini pemilik saham sesungguhnya Kadin Indonesia,” ujarnya.
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Inklusif dan Kolaboratif
Ke depannya, dia ingin kepengurusannya mengedepankan inklusif dan kolaboratif, yakni dengan merangkul semua lapisan pengusaha baik kecil sampai besar dan juga semua sektor industri punya rumah yang sama, yakni Kadin.
Arsjad juga mengedepankan kemitraan atau kolaborasi antara Kadin dengan pemerintah, sesama pengusaha dan juga pekerja sebagai tulang punggung usaha.
Hal senada juga dikatakan oleh Anindya Bakrie yang ditetapkan sebagai Ketua Dewan Pertimbangan dalam putusan Munas VIII Kadin Indonesia yang lalu. Menurut Anindya, Kadin Indonesia akan bekerja keras membantu pemerintah melawan pandemi.
“Formasi pengurus yang sekarang merupakan mandat dari Munas lalu yang memberi mandat agar Kadin Indonesia membantu pemerintah melawan pandemi dan memulihkan ekonomi,” pungkasnya.
Advertisement
