Liputan6.com, Jakarta- Hoaks seputar vaksin Covid-19 menjadi salah satu kendala program vaksinasi yang sedang dijalankan pemerintah, sebab akan mempengaruhi keyakinan masyarakat.
Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) pun terus memburu hoaks seputar vaksin Covid-19, sampai Rabu (11/8/2021) sebanyak 1.966 hoaks vaksin Covid-19 telah dihapus. Hoaks seputar vaksin Covid-19 tersebut berasal dari 1.966 sebaran di media sosial dengan temuan hoaks sebanyak 290.
Advertisement
Adapun sebaran hoaks seputar vaksin Covid-19 paling banyak beredar melalui Facebook sebanyak 1.792 unggahan, Twitter 105 unggahan, YouTube 41 unggahan, TikTok 17 unggahan dan Instagram 11 unggahan.
Sedangkan hingga Selasa (10/8/2021), terdapat 290 temuan hoaks yang tersebar di berbagai media sosial dan sebarannya mencapai 1.950 konten.
Sebaran hoaks paling banyak ditemukan di Facebook. Di sana terdapat 1.780 konten hoaks seputar vaksin covid-19.
Sementara Twitter berada di posisi kedua. Dalam catatan Kementerian Kominfo ada 101 sebaran hoaks soal vaksin covid-19 di platform ini.
Situs berbagi video, seperti YouTube dan TikTok juga tak luput dari sasaran hoaks. Tercatat, ada 41 hoaks di YouTube dan 17 di TikTok.
Lalu 11 sebaran hoaks sisanya ditemukan Kementerian Kominfo berada di Instagram. Pihak Kementerian Kominfo sudah melakukan takedown kepada semua informasi hoaks tersebut.
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Tentang Cek Fakta Liputan6.com
Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.
Sejak 2 Juli 2018, Cek Fakta Liputan6.com bergabung dalam International Fact Checking Network (IFCN) dan menjadi patner Facebook. Kami juga bagian dari inisiatif cekfakta.com. Kerja sama dengan pihak manapun, tak akan mempengaruhi independensi kami.
Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan di email cekfakta.liputan6@kly.id.
Ingin lebih cepat mendapat jawaban? Hubungi Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta di 0811-9787-670 atau klik tautan berikut ini.
Advertisement