Liputan6.com, Jakarta - Pemerintah kembali memberikan Bantuan Subsidi Upah (BSU) atau subsidi gaji yang melalui BPJS Ketenagakerjaan. Ini sebagai upaya pemerintah membantu pekerja yang terdampak pandemi Covid-19.
Bentuk dari subsidi gaji atau BSU berupa bantuan tunai Rp 500 ribu per bulan selama 2 bulan, yang akan diberikan dalam 1 tahap.
Advertisement
Untuk mengetahui apakah Anda sebagai penerima subsidi gaji atau BSU, maka bisa mengkses website BPJS Ketenagakerjaan atau di alamat https://www.bpjsketenagakerjaan.go.id/bantuan-subsidi-upah.html#halaman-cek-bsu
Pada laman tersebut, cukup masukkan:
1. Nomor Induk Kependudukan (NIK)
2. Nama lengkap
3. Tanggal lahir.
Nantinya akan ada keterangan bahwa data Anda sedang dalam proses verifikasi sesuai kriteria penerima subsidi gaji atau BSU berdasarkan Permenaker No 16 Tahun 2021.
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Kriteria Penerima Subsidi Gaji
Adapun kriteria calon penerima BSU harus sesuai dengan Permenaker RI No 16 Tahun 2021. Berikut kriterianya:
1. Warga Negara Indonesia (WNI) yang dibuktikan dengan Nomor Induk Kependudukan.
2. Terdaftar sebagai peserta aktif BPJS Ketenagakerjaan hingga 30 Juni 2021.
3. Mempunyai gaji atau upah paling banyak sebesar Rp 3,5 juta per bulan. Jika UMP atau UMK lebih besar dari Rp3,5 juga, maka menggunkan UMP atau UMK.
4. Pekerja atua buruh penerima upah.
5. Bekerja di wilayah PPKM Level 3 dan 4 (28 Provinsi dan 167 Kab/Kota) sesuai Inmendagri 22/2021 dan 23/2021.
6. Diutamakan bekerja di sektor usaha : Industri Barang Konsumsi, Transportasi, Aneka Industri, properti dan real estate, serta perdagangan dan jasa (kecuali jasa pendidikan dan kesehatan) sesuai dengan klasifikasi data sektoral di BPJS Ketenagakerjaan.
Advertisement
BLT Subsidi Gaji Rp 947,4 Miliar Cair untuk 947.499 Penerima
Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) pada hari ini, Selasa (10/8/2021), telah mencairkan anggaran sebesar Rp 947,499 miliar untuk 947.499 orang penerima Bantuan Subsidi Upah (BSU) atau subsidi gaji.
Total anggaran yang dialokasikan untuk BSU pada tahun ini sebesar Rp 8,8 triliun.
"Hari ini (10/08), telah dicairkan BSU melalui Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Jakarta VII kepada rekening Ditjen Pembinaan Hubungan Industrial dan Jaminan Sosial Tenaga Kerja (PHI Jamsostek) Kementerian Ketenagakerjaan, dengan nilai total Rp 947,499 miliar untuk 947.499 orang penerima. Bantuan ini kemudian akan diteruskan kepada para penerima yang telah terdaftar," demikian dikutip dari keterangan DJPb pada Selasa (10/8/2021).
Data penerima BSU berdasarkan data dari BPJS Ketenagakerjaan, yang disampaikan kepada Kementerian Ketenagakerjaan. Mekanisme penyaluran selanjutnya di bawah kewenangan Kementerian Ketenagakerjaan.