Liputan6.com, Medan Wali Kota Medan, Bobby Nasution, melaporkan upaya Pemerintah Kota (Pemko) Medan dalam menanggulangi Covid-19 kepada Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dan Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo di Santika Dyandra Hotel.
Bobby menjelaskan, Pemko Medan telah ikuti arahan Presiden dalam menangani Covid-19. Utamanya terhadap 4 hal, yakni pembatasan mobilitas. Untuk menerapkan ini Pemko Medan telah melaksanakan PPKM dan membuat penyekatan di perbatasan dan inti kota.
"Alhamdulillah, saat PPKM dan penyekatan yang kita laksanakan angka kasus baru Covid-19 menurun," kata Bobby, Sabtu (14/8/2021).
Baca Juga
Advertisement
Kemudian Bobby memerintahkan agar membatasi mobilitas di 5 kecamatan yang banyak warganya terinfeksi Covid-19. 5 kecamatan tersebut adalah Medan Sunggal, Medan Tuntungan, Medan Helvetia, Medan Johor, dan Medan Selayang.
Selanjutnya arahan agar melakukan tracing dan testing juga digalakkan Pemko Medan. Untuk menjalankan program ini, Bobby telah memerintahkan petugas gabungan dari 41 Puksesmas ditambah 39 Puskesmas pembantu.
"Jika ada warga yang positif akan diarahkan ke rumah sakit rujukan atau ke Isoter, tergantung kondisi pasien. Jika harus isolasi lingkungan, kita telah jamin kebutuhan masyarakat. Kami senantiasa memantau dan memasok kebutuhan makanan hingga obat-obatan," terangnya.
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:
Sediakan Lokasi Isoter
Arahan Presiden agar daerah menyediakan lokasi Isoter juga langsung gerak cepat dilaksanakan Bobby. Di Medan ada Eks Hotel Soechi dan gedung P4TK yang dijadikan lokasi Isoter bagi warga Medan.
Gedung Asrama Haji Medan juga sudah bisa dimanfaatkan untuk Isoter bekerja sama Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumut. Bahkan Bobby telah memerintahkan agar menambah lokasi Isoter terapung di atas Kapal Motor (KM) Bukit Raya.
"Isoter gratis dengan fasilitas yang lengkap dan dikelola dokter dan Nakes yang cukup. Stok oksigen, obat dan vitamin juga tersedia," lanjut menantu Presiden Jokowi itu.
Arahan Presiden yang terakhir adalah mempercepat kegiatan vaksinasi. Untuk mendorong program itu, Bobby juga sudah gerak cepat melaksanakan vaksin terhadap warga Medan.
"Program 1.000 vaksin sukses, karena memang warga kita sangat antusias ikut vaksin. Kita juga gandeng banyak komunitas dan BUMN untuk vaksinasi yang saat ini terus berlangsung," terang Bobby.
Advertisement
Target Vaksinasi di Medan
Untuk vaksinasi Covid-19, target di Kota Medan adalah 1,9 juta jiwa. Dari angka itu sebanyak 22 ,31 persen telah disuntikkan dosis pertama. Dan sebanyak 15,50 persen telah disuntikkan dosis kedua.
"Kami terus berkolaborasi dengan berbagai pihak agar penanganan Covid-19 di Medan berlangsung sukses dan cepat. Terbaru kami menerima oksigen konsentrator dari Panglima TNI, kami ucapkan banyak terima kasih," Bobby menandaskan.