Liputan6.com, Jakarta - Ngetop sebagai bintang panas era 1990-an, Windy Chindyana kini mantap hijrah dan pakai jilbab. Popularitas kini bukan prioritasnya. Ia mengaku ingin meninggal dalam kondisi husnul khatimah.
Bintang film Gairah Tabu dan Bisikan Nafsu ini rupanya berhijab sejak 2016. Komitmen menutup aurat tumbuh dan menguat setelah ia pulang umrah, berkunjung ke Makkah dan Madinah.
Baca Juga
Advertisement
“Setelah pulang umrah, saya seperti mendapat hidayah. Langsung ingin memperdalam ilmu agama. Saya mulai mengaji dan masuk ke dalam sebuah majelis ilmu agama,” kata Windy Windy Chindyana yang debut lewat film Akibat Hamil Muda.
Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Mencari Surga
Ia berprinsip hidup jangan setengah-setengah. Kalau mau mengejar duniawi, harus maksimal sampai ke puncak kesuksesan. Itu telah dilakukan Windy Chindyana yang tampil di lebih dari 25 film hot.
“Hidup adalah pilihan dan ternyata pilihan saya adalah mencari surganya Allah. Dan sekarang saya merasakan kedamaian hidup, ketenangan batin yang belum pernah saya rasakan sebelum saya hijrah,” ujarnya.
Advertisement
Tak Berambisi Mengejar Dunia
Kini target Windy Chindyana adalah mengejar akhirat dan mencapai surga. Karenanya, sang aktris mantap hijrah memperdalam ilmu agama sejak lima tahun terakhir.
“Target lain yang ingin saya capai adalah wafat dalam keadaan husnul khatimah. Mati sewaktu-waktu (saya bisa) masuk surga dan selamat dari neraka,” katanya dalam wawancara khusus via telepon dengan Showbiz Liputan6.com, Minggu (15/8/2021).
Perbanyak Ibadah
Telah menikmati romantika dunia hiburan Tanah Air selama lebih dari satu dekade, Windy Chindyana mengaku kini tak punya ambisi di dunia seni. Ia hanya ingin hidup tenang.
“(Sekarang) memperbanyak ibadah dan beramal saleh. Saya sudah tidak terlalu berambisi dengan semua urusan dunia. Saya sudah merasa nyaman dengan kehidupan yang sekarang,” pungkasnya.
Advertisement
Debut Pada 1993
Windy Chindyana mengakui Sally Marcelina berjasa besar dalam membukakan jalannya di industri film. Pada 1993 dan 1994, ia diajak Sally membintangi film esek-esek yang membuat namanya mengangkasa.
Tahun itu, ia mendampingi Sally Marcelina tampil di dua film bertema mistis erotis yakni Ranjang Pemikat dan Susuk Nyi Roro Kidul. Keduanya sukses, mengikuti Akibat Hamil Muda yang fenonemal.