FOTO: Melihat Pembuatan Patung Dewa Ganesha di India

Patung ramah lingkungan yang dibuat jelang perayaan Ganesh Chaturthi dibuat dari lumpur, serat rami, dan bambu untuk mengurangi polusi air.

oleh Arnaz Sofian diperbarui 18 Agu 2021, 19:00 WIB
FOTO: Melihat Pembuatan Patung Dewa Ganesha di India
Patung ramah lingkungan yang dibuat jelang perayaan Ganesh Chaturthi dibuat dari lumpur, serat rami, dan bambu untuk mengurangi polusi air.
Perajin membuat patung Dewa Ganesha di sebuah bengkel di pinggiran Hyderabad, India, Rabu (18/8/2021). ​Patung ramah lingkungan yang dibuat jelang perayaan Ganesh Chaturthi tersebut dibuat dari lumpur, serat rami, dan bambu untuk mengurangi polusi air. (NOAH SEELAM/AFP)
Perajin membuat patung Dewa Ganesha di sebuah bengkel di pinggiran Hyderabad, India, Rabu (18/8/2021). ​Patung ramah lingkungan yang dibuat jelang perayaan Ganesh Chaturthi tersebut dibuat dari lumpur, serat rami, dan bambu untuk mengurangi polusi air. (NOAH SEELAM/AFP)
Perajin membuat patung Dewa Ganesha di sebuah bengkel di pinggiran Hyderabad, India, Rabu (18/8/2021). ​Patung ramah lingkungan yang dibuat jelang perayaan Ganesh Chaturthi tersebut dibuat dari lumpur, serat rami, dan bambu untuk mengurangi polusi air. (NOAH SEELAM/AFP)
Patung Dewa Ganesha terlihat di sebuah bengkel di pinggiran Hyderabad, India, Rabu (18/8/2021). ​Patung ramah lingkungan yang dibuat jelang perayaan Ganesh Chaturthi tersebut dibuat dari lumpur, serat rami, dan bambu untuk mengurangi polusi air. (NOAH SEELAM/AFP)
Perajin membuat patung Dewa Ganesha di sebuah bengkel di pinggiran Hyderabad, India, Rabu (18/8/2021). ​Patung ramah lingkungan yang dibuat jelang perayaan Ganesh Chaturthi tersebut dibuat dari lumpur, serat rami, dan bambu untuk mengurangi polusi air. (NOAH SEELAM/AFP)
Perajin membuat patung Dewa Ganesha di sebuah bengkel di pinggiran Hyderabad, India, Rabu (18/8/2021). ​Patung ramah lingkungan yang dibuat jelang perayaan Ganesh Chaturthi tersebut dibuat dari lumpur, serat rami, dan bambu untuk mengurangi polusi air. (NOAH SEELAM/AFP)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya