Liputan6.com, Jakarta - Platform jual beli aset digital Zipmex menggandeng sejumlah dompet digital atau e-wallet guna mengakomodir meningkatnya minat investasi terhadap aset kripto. Layanan dompet digital tersebut yang digandeng antara lain OVO, DANA, dan ShopeePay.
"Fitur deposit menggunakan e-wallet adalah salah satu yang paling dinanti pengguna Zipmex. Kami berharap dengan adanya layanan deposit menggunakan OVO, DANA, dan ShopeePay, investor dan trader dapat menikmati investasi yang lebih mudah, efektif, dan efisien. Terutama bagi investor pemula yang baru mau memasuki dunia investasi aset kripto," kata Co-Founder Zipmex Indonesia Raymond Sutanto dikutip dari Antara, Rabu (18/8/2021).
Advertisement
Raymond mengatakan, selain keamanan, kemudahan investasi adalah salah satu tolok ukur penting bagi investor maupun pedagang atau trader kripto.
Di tengah masa PPKM yang membatasi masyarakat untuk keluar rumah, e-wallet menjadi fitur penting untuk memudahkan investasi tersebut.
Menurut Raymond, deposit menggunakan e-wallet bisa dilakukan baik melalui ponsel maupun desktop dan cara melakukannya juga sangat mudah.
"Pengguna hanya perlu login, lalu masuk ke menu Wallet dan pilih tombol Deposit. Setelah itu, pilih metode pembayaran e-wallet yang diinginkan dan masukkan nominal deposit yang diinginkan. Kemudian pastikan seluruh rincian deposit anda sudah benar, dan lanjutkan prosesnya hingga ke pembayaran," ujar Raymond.
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Berinvestasi Sedini Mungkin
Dengan kehadiran OVO, DANA, dan ShopeePay di Zipmex, Raymond berharap pengguna menjadi semakin antusias untuk berinvestasi demi masa depan.
Ia menyampaikan, investasi secara garis besar terdiri dari waktu dan modal. Milenial dan Gen Z masih punya waktu yang panjang sehingga harus dimanfaatkan waktu yang ada tersebut untuk berinvestasi sedini mungkin.
"Apalagi pasar sedang sideways begini, ini adalah waktu yang tepat untuk melakukan akumulasi investasi dengan strategi Dollar Cost Averaging (DCA), yaitu dengan menyisihkan uang yang ada. Sekecil apapun tidak masalah," kata Raymond.
Advertisement
