Liputan6.com, Jakarta - Wanita muda atas nama Afifah terjerat pinjaman online hingga ratusan juta. Dirinya pun kini harus mengambil risiko tiap hari dipermalukan dan terus mendapat teror dari pelaku pinjol. Afifah awalnya terdesak kebutuhan susu anak, hingga dirinya terpaksa meminjam uang lewat pinjol. Sebelumnya, Afifah sempat berpikir meminjam uang ke para temannya, namun kondisinya juga tak berbeda dengan Afifah.
Dirinya pun nekat akhirnya meminjam uang di pinjol sebesar Rp5 juta, dengan bunga 0,04 persen dalam waktu pelunasan 91 hari. Hanya 5 menit, uang pun cair, namun hanya Rp3,7 juta. Uang tersebut dibiarkan dan belum sempat digunakan lantaran belum mendapat izin dari sang suami. Lima hari berselang, datang tagihan dari pelaku pinjol, meminta Afifah melakukan pelunasan. Namun dirinya malah meminjam uang di aplikasi pinjol yang lain untuk membayar, hingga jika ditotal mencapai ratusan juta.
Advertisement
Simak juga video pilihan berikut ini:
Viral Video Kades Pasang Badan Saat Panggung Musik Dibubarkan
Video acara panggung musik 17an dibubarkan polisi viral di media sosial. Diketahui, acara panggung musik itu digelar di Kecamatan Ngampel, Kendal, Jateng. Yang membuat viral, kades tidak menghiraukan imbauan petugas untuk membubarkan acara, mengingat Klaten masih dalam masa PPKM.
Bhabinkamtibmas Desa Kebonagung, Aiptu Ali Mashadi membenarkan peristiwa dalam video itu. Dirinya mengatakan, pak kades malah menantang petugas yang memberi imabaun untuk membubarkan acara. Pihak kepolisian menyayangkan tindakan yang dilakukan kades tersebut hingga videonya viral di media sosial. Pihak kepolisian mengaku akan mendalami kasus acara panggung musik yang mengundang kerumunan tersebut.
Advertisement
Wanita Muda Hilang Misterius di Gunung Kareumbi
Rika Kartika (20) warga Desa Tanjung Wangi, Cicalengka, Kabupaten Bandung, hilang secara misterius di Gunung Kareumbi. Rika bahkan sudah dinyatakan hilang selama sepekan. Terkait hal itu, ujar Panit Reskrim Polsek Cicalengka Aiptu Achmad Soleh mengatakan, Rika sudah tiga kali naik, yang pertama dan kedua ditemukan warga lalu dikembalikan ke rumahnya, namun yang ketiga kali tidak ditemukan.
Menerima laporan itu, Tim SAR langsung menyisir sampai ke dekat hutan, namun tidak menemukan jejaknya sama sekali. Sejauh ini petugas belum menemukan tanda-tanda tinda pidana terkait hilangnya Rika.
