IHSG Tersungkur 1 Persen Imbas Bursa Asia Rontok, Investor Asing Lepas Saham BBRI hingga PGAS

Bursa saham Asia melemah berimbas terhadap laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada Kamis, 19 Agustus 2021.

oleh Agustina Melani diperbarui 19 Agu 2021, 09:34 WIB
Pergerakan saham pada layar elektronik pergerakan saham di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Kamis (10/7/2020). IHSG pada perdagangan di BEI turun pada Kamis (10/9/2020) pada pukul 10.36 WIB IHSG turun tajam sebesar 5 persen pada level 4.892,87 atau turun 257,49 poin. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Jakarta - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berbalik arah ke zona merah pada perdagangan saham Kamis pagi (19/8/2021). Investor asing melakukan jual saham di seluruh pasar.

Pada pra pembukaan perdagangan saham, IHSG turun 0,12 persen ke posisi 6.110,55. Pada pukul 09.00 WIB, IHSG susut 0,27 persen ke posis 6.101. Pada pukul 09.18 WIB, IHSG tersungkur 1,02 persen ke posis 6.055. Indeks LQ45 tergelincir 0,80 persen ke posisi 862.Seluruh indeks saham acuan kompak tertekan.

Pada awal sesi perdagangan, IHSG berada di level tertinggi 6.111,01 dan terendah 6.027,28. Sebanyak 290 saham melemah sehingga menekan IHSG. 115 saham menguat dan 167 saham diam di tempat.

Total frekuensi perdagangan 246.478 kali dengan volume perdagangan 4,8 miliar saham. Nilai transaksi harian saham Rp 2,3 triliun. Investor asing jual saham Rp 156 miliar di seluruh pasar. Posisi rupiah bergerak di kisaran 14.375 per dolar AS.

Sebagian besar sektor saham tertekan kecuali IDXindustri naik 0,06 persen dan IDXtransportasi menanjak 0,89 persen. Indeks sektoral saham IDXtechno merosot 3,24 persen, diikuti IDXfinance tergelincir 1,26 persen dan IDXHealth susut 1,09 persen.

 

 

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.


Top Gainers dan Losers

Pekerja melintasi layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di BEI, Jakarta, Rabu (16/5). Meski terjebak di zona merah, IHSG berhasil mengakhiri perdagangan di level 5.841. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Saham-saham yang masuk top gainers antara lain:

-Saham NASA naik 30 persen

-Saham SQMI naik 21,67 persen

-Saham DIGI naik 20,53 persen

-Saham TRIN naik 16,79 persen

-Saham SMMT naik 15,79 persen

Saham-saham yang masuk top losers antara lain:

-Saham SOFA turun 9,49 persen

-Saham BIKA turun 6,99 persen

-Saham BINA turun 6,99 persen

-Saham BABP turun 6,97 persen

-Saham DCII turun 6,96 persen


Aksi Investor Asing

Pejalan kaki melintas dekat layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di kawasan Jakarta, Senin (13/1/2020). IHSG menguat 0,34 persen atau 21 poin ke level 6.296 pada penutupan perdagangan Senin (13/1) sore ini. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Saham-saham yang dibeli investor asing antara lain:

-Saham BUKA senilai Rp 61,3 miliar

-Saham BBCA senilai Rp 57,7 miliar

-Saham TLKM senilai Rp 22,1 miliar

-Saham EMTK senilai Rp 13,1 miliar

-Saham MDKA senilai Rp 7,2 miliar

Saham-saham yang dijual investor asing antara lain:

-Saham BBRI senilai Rp 71,6 miliar

-Saham BBNI senilai Rp 8,5 miliar

-Saham ANTM senilai Rp 7,1 miliar

-Saham ASII senilai Rp 6,1 miliar

-Saham PGAS senilai Rp 4,5 miliar


Bursa Saham Asia

Orang-orang berjalan melewati layar monitor yang menunjukkan indeks bursa saham Nikkei 225 Jepang dan lainnya di sebuah perusahaan sekuritas di Tokyo, Senin (10/2/2020). Pasar saham Asia turun pada Senin setelah China melaporkan kenaikan dalam kasus wabah virus corona. (AP Photo/Eugene Hoshiko)

Bursa saham Asia kompak melemah. Indeks Hang Seng turun 1,66 persen, indeks Korea Selatan Kospi tergelincir 1,04 persen, indeks Jepang Nikkei melemah 0,74 persen.

Selain itu, indeks Shanghai susut 1,07 persen, indeks Singapura melemah 1,02 persen dan indeks Taiwan merosot 1,07 persen.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya