Meski Pandemi, Menteri LHK Ajak Pelajar Jadi Pelopor Atasi Masalah Lingkungan

Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Siti Nurbaya Bakar mengajak masyarakat untuk berkontribusi dalam penanganan aspek lingkungan meski di tengah pandemi.

oleh Liputan6.com diperbarui 19 Agu 2021, 14:50 WIB
Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya Bakar dalam puncak peringatan HPSN 2021. (dok. Biro Humas KLHK)

Liputan6.com, Jakarta - Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Siti Nurbaya Bakar mengajak masyarakat untuk berkontribusi dalam penanganan aspek lingkungan meski di tengah pandemi. Apalagi pandemi mengajarkan semua pihak agar beradaptasi termasuk dalam menghadapi permasalahan lingkungan.

Menurut dia, para generasi muda harus siap menjadi pelopor untuk bermigrasi ke cara-cara baru di era Revolusi Industri 4.0. Dengan begitu, mereka bisa bekerja lebih efektif, lebih efisien, dan lebih produktif, dengan situasi yang ada, terlebih pada aspek lingkungan. yang membutuhkan kolaborasi bersama.

Sejalan dengan itu, Siti Nurbaya pun memberikan apresiasi kepada generasi muda pemenang Lomba Peringatan Hari Lingkungan Hidup Tahun 2021, sekaligus memperingati Puncak Acara Hari Ulang Tahun RI ke-76, dengan menyebut pandemi tidak membatasi kreativitas untuk berkontribusi kepada lingkungan.

"Lomba yang diselenggarakan mendapat respons sangat positif dari pelajar SMP, SMA, dan mahasiswa dari berbagai wilayah di Indonesia, dengan banyaknya peserta yang menyampaikan hasil karyanya untuk dilombakan. Ini menjadi bukti bahwa kondisi pandemi COVID-19 tidak membatasi kreativitas masyarakat untuk memberikan kontribusi yang baik kepada lingkungan dan alam kita," ujar dia dikutip dari Antara, Kamis (19/8/2021).

Siti menjelaskan bahwa masa pandemi menjadi pembelajaran untuk melahirkan berbagai solusi yang tidak hanya mengatasi penderitaan akibat pandemi, tetapi juga meningkatkan kualitas hidup dan bahkan mungkin peradaban manusia.

Kondisi tersebut juga menjadi tantangan bagi pemuda Indonesia, agar siap menjadi pelopor untuk bermigrasi ke cara-cara baru di era Revolusi Industri 4.0.

Dia menegaskan bahwa Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah berulang kali mengajak untuk melakukan adaptasi. Langkah ini harus nyata pada aspek lingkungan.

Perubahan dan penyesuaian dalam penanganan aspek lingkungan di era pandemi, katanya, harus ada referensinya dan harus beraktualisasi dengan kolaborasi yang dibutuhkan untuk bersama membangun langkah-langkah ke depan dalam kolaborasi yang erat.

 

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.


Dukungan Penuh

Pegiat lingkungan di Kota Bogor membentangkan bendera sepanjang 33 meter di aliran Sungai Ciliwung.(Foto:Liputan6/chmad Sudarno)

Siti menyatakan terus mendukung penuh upaya pengembangan lanjut dari langkah-langkah yang sudah dirintis dengan baik oleh pelajar, mahasiswa dan dunia kampus.

"Lomba Desain Pemulihan Lingkungan, Lomba Video Sinematik Lingkungan, dan Lomba Karya Tulis Populer memberikan indikasi bahwa tantangan bapak presiden sudah mulai menemukan jawabannya secara positif dan nyata mendapatkan sambutan dari generasi muda Indonesia. Guna menyongsong langkah-langkah Indonesia dalam menghadapi tantangan bidang lingkungan, dampak perubahan iklim, bencana hidrometeorologis, keseimbangan ekonomi dan kelestarian lingkungan dan tentu yang utama dan sangat dekat harus kita selesaikan, yakni tantangan pemulihan lingkungan," katanya.

Lomba Peringatan Hari Lingkungan Hidup yang telah memasuki tahun kedua melahirkan beberapa pemenang, seperti dari Institut Teknologi Bandung, Universitas Pendidikan Indonesia, Universitas Gadjah Mada dan sekolah-sekolah lain.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya