Liputan6.com, Malang Sebanyak 1.515 ibu hamil di Kota Malang yang merupakan kelompok rentan terpapar virus corona, jadi target suntikan vaksin COVID-19 sebagai upaya mengurangi resiko penularan.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Malang Husnul Muarif di Kota Malang, Kamis (19/8/2021), mengatakan, vaksinasi untuk para ibu hamil tersebut akan dilakukan di puskesmas di tiap-tiap wilayah.
"Untuk sasaran, ada 1.515 ibu hamil, dengan usia kehamilan 13-33 minggu," katanya, dilansir dari Antara.
Baca Juga
Advertisement
Husnul menjelaskan, Pemerintah Kota Malang akan mengatur jadwal pelaksanaan vaksinasi bagi ibu hamil tersebut, karena saat ini tengah dilakukan vaksinasi dosis kedua untuk masyarakat umum.
Menurutnya, pengaturan tersebut harus dilakukan agar tidak terjadi penumpukan. Para ibu hamil yang akan akan mengikuti vaksinasi, harus memenuhi persyaratan kesehatan seperti warga lainnya.
"Ibu hamil akan melaksanakan vaksinasi di puskesmas, sesuai dengan umur kehamilan, dan lolos skrining kesehatan," ujarnya.
Pelaksanaan vaksinasi untuk para ibu hamil tersebut, lanjutnya, juga bergantung pada ketersediaan vaksin yang diterima oleh Dinas Kesehatan Kota Malang. Vaksin yang dipergunakan untuk vaksinasi para ibu hamil tersebut menggunakan vaksin Sinovac.
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
50 Ibu Hamil
Kota Malang telah memulai pelaksanaan vaksinasi kepada para ibu hamil. Untuk pelaksanaan vaksinasi kali ini, dilakukan terhadap 50 orang ibu hamil.
Nantinya, para ibu hamil tersebut akan mendapatkan dua dosis vaksin Sinovac. Pelaksanaan vaksinasi akan dilakukan bertahap, dan sesuai waktu yang telah ditentukan. Pemberian vaksin untuk para ibu hamil tersebut, bertujuan untuk meminimalisasi risiko terpapar COVID-19.
Sebagai upaya untuk mengantisipasi adanya ibu hamil yang terpapar COVID-19, Pemerintah Kota Malang juga telah menyiapkan fasilitas layanan isolasi terpusat. Setidaknya ada 12 tempat tidur yang disiapkan di fasilitas isolasi terpusat yang ada di Jalan Kawi, Kota Malang.
Tercatat, secara keseluruhan, di Kota Malang ada sebanyak 13.719 kasus konfirmasi positif COVID-19. Dari total tersebut, sebanyak 11.563 orang dilaporkan telah sembuh, 991 orang dinyatakan meninggal dunia, dan sisanya berada dalam perawatan.
Advertisement