Liputan6.com, Jakarta - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno, mengatakan bahwa desa dengan daya tarik wisata akan dapat membantu membangkitkan perekonomian. Selain itu juga menjadi peluang untuk membuka lapangan pekerjaan.
Hal itu disampaikannya saat mengunjungi Desa Wisata Cangkuang yang berada di Kecamatan Leles, Kabupaten Garut, Provinsi Jawa Barat, pada Minggu 22 Agustus 2021. Ia bertemu dan memberikan bantuan bagi para pelaku pariwisata dan ekonomi kreatif (Parkekraf) yang terdampak pandemi.
Advertisement
Sandiaga Uno mengatakan bahwa desa wisata Cangkuang dengan daya tarik wisatanya menjadi modal untuk membangkitkan perekonomian dan membuka lapangan pekerjaan pascapandemi.
"Melihat pengelolaan desa wisata yang melibatkan masyarakat ini sungguh luar biasa, di sini peran dari pemerintah hadir bersama dunia usaha untuk memberikan bantuan bagi masyarakat yang membutuhkan," kata Sandiaga dikutip dari keterangannya pada Senin (23/8/2021).
Candi Cangkuang sendiri menjadi daya tarik yang ada di puncak Kampung Pulo. Pengunjung melihat candi tersebut harus melalui situ (danau) dengan menaiki rakit. Lokasi candi berada di pintu masuk kawasan cagar budaya sekitar 300 meter. Candi Cangkuang dikelilingi perairan dan seperti membentuk sebuah pulau kecil.
"Desa ini memiliki daya tarik wisata seperti candi hingga situ atau danau, potensi tersebut yang kita optimalisasikan sebagai upaya kebangkitan ekonomi nasional berbasis desa wisata. Kita harapkan desa wisata Cangkuang ini menjadi percontohan, dan terbukti desa wisata ini menjadi percontohan bagi 4 desa wisata lainnya di Kecamatan Leles dan mampu memberikan multiplier effect bagi masyarakat sekitar," jelas Sandiaga.
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Inovasi untuk Kembangkan Potensi Daerah
Wakil Bupati Garut, Helmi Budi man, mengapresiasi kehadiran Sandiaga Uno yang disebut memberikan perhatian lebih bagi masyarakat dan pelaku parekraf di Kabupaten Garut.
Helmi menjelaskan Desa Wisata Cangkuang merupakan salah satu desa wisata yang berbasis adat budaya, yang terus melakukan inovasi untuk mengembangkan potensi daerahnya agar memiliki manfaat bagi masyarakat desa.
"Desa ini mampu menggali potensi budaya, serta potensi yang lain semenjak wisata Cangkuang ini ada. Yang menjadi kekuatan adalah kekuatan musyawarah dan gotong royong yang mampu memberdayakan masyarakatnya agar lebih sejahtera," ungkap Helmi.
Advertisement