Joy Red Velvet Ngefans Berat dengan Crush, Jauh Sebelum Pacaran

Hal ini terungkap dalam sebuah unggahan Instagram yang dibagikan Joy pada Mei 2020. Ia membagikan foto berdua dengan pria yang lahir dengan nama Shin Hyo Seob ini saat keduanya merekam "Mayday."

"Mohon nantikan 'Mayday' hari Rabu mendatang. Aku adalah fans yang sukses," tulisnya di kolom caption, seperti diwartakan Soompi.

Dalam kesempatan ini, ia juga mendapat kado spesial dari sang idola. Yakni album Crush From Midnight to Sunrise yang bertanda tangan, dengan sebuah pesan dari sang idola.

"Untuk. JOY! Sebuah kehormatan bisa bekerja denganmu! Terima kasih banyak, dan kumohon selalu sehat!" tulis Crush di atas album tersebut.

Joy dan Crush kembali satu layar saat melakukan siaran langsung, berdekatan dengan peluncuran "Mayday". Dalam kesempatan ini, Joy kembali mengungkap rasa bahagia bisa berkolaboasi dengan Crush. "Bahkan cuma dikontak saja tentang hal ini membuatku sangat senang dan gugup," kata sang pelantun "Annyeong." 

Bukan cuma Joy, Crush juga sangat menginginkan bisa berkolaborasi dengan sang member Red Velvet. "Sebuah kehormatan untukku," kata dia.

Bahkan ia sendiri yang akan mengajak Joy bergabung dalam proyek "Mayday" karena menyukai suara wanita ini.

"Saat aku membuat lagu ini, aku berpikir benar-benar membutuhkan suara Joy, karena itu aku menawarkan ini kepadanya," Crush menambahkan.

Dalam sesi siaran langsung ini, Crush membuat sebuah janji kocak dengan Joy, bila lagunya ini menjadi juara satu di acara musik mingguan. Awalnya, Crush berjanji bakal menarikan lagu "Psycho" dari Red Velvet bila hal ini terjadi.

Namun setelah seorang penonton menyebut Crush mirip dengan tokoh Lightning Man, janji ini makin berkembang.

"Kalau lagunya jadi nomor satu, maka kamu harus mengenakan kostum Lightning Man dan menarikan 'Psycho'," tantang Joy.

"Boleh. Enggak ada ruginya," Crush menjawab mantap.

Dalam momen ini Crush juga membicarakan "Mayday" yang merupakan bagian dari "Homemade", dan benar-benar dibuatnya di rumah. Ini proyek yang muncul sebagai akibat dari situasi pandemi yang mengharuskannya jadi anak rumahan.

"Aku membuat lagu ini karena kurasa aku harus menggambarkan situasi saat ini lewat musik, dengan apa adanya, tanpa perlu bumbu-bumbu," Crush membeberkan.

Siapa sangka, lagu ini pada akhirnya tak hanya jadi ekspresi artistik Crush, tapi juga jadi makcomblangnya dengan Joy!