Liputan6.com, Jakarta - Beberapa waktu lalu, Samsung merilis smartphone layar lipat terbaru yakni Galaxy Z Fold3 dan Galaxy Z Flip3. Galaxy Z Fold3 dibanderol Rp 25 jutaan dan Galaxy Z Flip3 dijual sekitar Rp 14 jutaan.
Perangkat ini dipasarkan dengan harga lebih murah dibandingkan pendahulunya, yakni Z Fold2 dan Galaxy Flip. Tampaknya karena Samsung hendak menunjukkan ke konsumen bahwa smartphone layar lipat bisa jadi perangkat mainstream dan diterima bagi siapa saja.
Baca Juga
Advertisement
Namun mengingat smartphone layar lipat masih belum umum, mungkin ada banyak kekhawatiran mengenai durabilitas smartphone ini dan biaya penggantian komponen jika ada kerusakan.
GSM Arena mengungkap biaya pergantian layar Galaxy Z Fold3 jika perangkat ini mengalami kerusakan. Dikutip dari GSM Arena, Senin (23/8/2021), penggantian layar lipat akan menghabiskan USD 480 atau setara Rp 6,9 juta.
Sementara biaya penggantian layar depan Galaxy Z Fold3 sebesar USD 150 atau setara Rp 2,5 juta.
Namun, menurut Head of Product Marketing IT&Mobile, Samsung Electronics Indonesia, Selvia Gofar, perusahaan menawarkan layanan perlindungan Samsung Care+ hingga Rp 26.999.000.
"Untuk lebih meningkatkan kenyamanan konsumen menggunakan perangkat smartphone kami, Samsung menawarkan layanan perlindungan Samsung Care+," kata Selvia kepada Tekno Liputan6.com.
Ia menjelaskan, dengan nilai perlindungan perbaikan Samsung Care+ hingga Rp 26.999.000 atau satu kali dari harga pembelian smartphone, pengguna Galaxy Z Fold3 5G tidak perlu kuatir lagi apabila ada kerusakan fatal seperti produk rusak, layar pecah, atau kerusakan lainnya saat penggunaan, baik disengaja maupun tidak disengaja.
"Pengguna Galaxy Foldable cukup menelpon ke hotline Samsung Care+ atau masukan permintaan perbaikan di https://id.careplus.co ," ucap Selvia memungkaskan.
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Biaya Penggantian Versi Sebelumnya Lebih Mahal
Sementara berdasarkan informasi harga resmi yang beredar, penggantian layar untuk Galaxy Z Fold 2 sebesar USD 550 (setara Rp 7,9 juta) dan layar depan seharga USD 140 (setara Rp 2 juta).
Untuk Galaxy Z Flip 3, biaya penggantian layar adalah USD 370 (setara Rp 5,3 juta) dan layar kecil di bodi depan USD 100 (setara Rp 1,4 juta).
Sedangkan penggantian layar smartphone layar lipat versi sebelumnya, yakni Galaxy Z Flip 5G adalah USD 500 (setara Rp 7,1 juta) dan layar kecil USD 100 (setara Rp 1,4 juta).
Advertisement
Biaya Penggantian Layar Galaxy Fold Paling Mahal
Perlu diketahui, biaya perbaikan untuk Galaxy Fold (smartphone layar lipat pertama Samsung) jauh lebih mahal, yakni USD 600 (setara Rp 8,6 juta) dan layar luar USD 140 (sekitar Rp 2 juta).
Dalam beberapa tahun kehadirannya, terdapat kecenderungan harga komponen menjadi lebih murah. Samsung sendiri menawarkan jasa Samsung Care+ bagi pengguna smartphone mereka.
Program ini memungkinkan pengguna mendapatkan garansi 12 bulan dan bisa diperpanjang hingga 3 tahun, dengan pembayaran biaya sejumlah uang.
(Tin/Isk)
Infografis Era Teknologi 5G di Indonesia
Advertisement