Seorang relawan membawa bendera nasional Afghanistan dalam defile upacara pembukaan Paralimpiade Tokyo 2020 di Tokyo, Selasa (24/8/2021). Bendera Afghanistan dikibarkan tanpa kehadiran satu pun atletnya menyusul kondisi negaranya pasca dikuasai oleh Taliban. (Joel Marklund for OIS via AP)
Bendera Afghanistan dikibarkan pada upacara pembukaan Paralimpiade Tokyo 2020 di Olympic Stadium, Tokyo, Selasa (24/8/2021) Bendera Afghanistan dikibarkan dalam defile tanpa kehadiran satu pun atletnya menyusul kondisi negaranya pasca dikuasai oleh Taliban. (YASUYOSHI CHIBA/AFP)
Seorang relawan membawa bendera nasional Afghanistan dalam defile upacara pembukaan Paralimpiade Tokyo 2020 di Tokyo, Selasa (24/8/2021). Bendera Afghanistan dikibarkan tanpa kehadiran satu pun atletnya menyusul kondisi negaranya pasca dikuasai oleh Taliban. (AP Photo/Shuji Kajiyama)
Relawan memegang bendera delegasi saat upacara pembukaan Paralimpiade Tokyo 2020 di Olympic Stadium, Tokyo, Selasa (24/8/2021) Bendera Afghanistan dikibarkan dalam defile tanpa kehadiran satu pun atletnya menyusul kondisi negaranya pasca dikuasai oleh Taliban. (Philip FONG / AFP)
Kembang api meledak setelah para atlet memasuki stadion saat upacara pembukaan Paralimpiade Tokyo 2020 di Olympic Stadium, Selasa (24/8/2021) Bendera Afghanistan dikibarkan dalam defile tanpa kehadiran satu pun atletnya menyusul kondisi negaranya pasca dikuasai oleh Taliban (AP Photo/Shuji Kajiyama)
Para atlet berkumpul di stadion saat upacara pembukaan Paralimpiade Tokyo 2020 di Olympic Stadium, Tokyo, Selasa (24/8/2021) Bendera Afghanistan dikibarkan dalam defile tanpa kehadiran satu pun atletnya menyusul kondisi negaranya pasca dikuasai oleh Taliban. (AP Photo/Eugene Hoshiko)
Para atlet berkumpul di stadion saat upacara pembukaan Paralimpiade Tokyo 2020 di Olympic Stadium, Tokyo, Selasa (24/8/2021) Bendera Afghanistan dikibarkan dalam defile tanpa kehadiran satu pun atletnya menyusul kondisi negaranya pasca dikuasai oleh Taliban. (AP Photo/Eugene Hoshiko)