Liputan6.com, Jakarta - PT Delta Djakarta Tbk (DLTA) akan membagikan dividen tunai Rp 200,16 miliar untuk tahun buku 2020. Pembagian dividen tunai tersebut setara Rp 250 per saham.
Pembagian dividen tersebut telah diputuskan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) perseroan pada Selasa, (24/8/2021).
Advertisement
“Menyetujui penggunaan sebesar Rp 200,16 miliar untuk tahun buku yang berakhir pada 31 Desember 2020 sebagai dividen tunai untuk dibagikan kepada pemegang saham setara dengan Rp 250 per saham,” ujar Financial Planning Manager, PT Delta Djakarta Tbk, Poltak Siahaan dalam paparan publik, Selasa pekan ini.
Pada 2020, perseroan mencatat penjualan bersih Rp 546,33 miliar. Realisasi penjualan ini turun 33,94 persen dari periode sama tahun sebelumnya Rp 827,13 miliar. Laba bersih yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk susut 60,9 persen dari Rp 317,89 miliar pada 2019 menjadi Rp 124,03 miliar pada 2020.
Selain itu, hasil RUPST perseroan juga mengubah susunan komisaris dengan mengangkat Roy Tumpak Pakpahan sebagai komisaris utama perseroan. Dengan demikian, susunan dewan komisaris antara lain:
-Komisaris Utama: Roy Tumpak Pakpahan
-Komisaris: Carlos Antonio M.Berba
Fumiaki Ozawa
-Komisaris Independen: Reynato S.Puno
Samuel Nitisaputra
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Gerak Saham DLTA
Pada penutupan perdagangan saham Selasa, 24 Agustus 2021, saham DLTA naik 1,58 persen ke posisi Rp 3.860 per saham. Saham DLTA dibuka naik 40 poin ke posisi Rp 3.840 per saham.
Saham DLTA berada di level tertinggi Rp 3.860 dan terendah Rp 3.800. Total frekuensi perdagangan 104 kali dengan volume perdagangan 663. Nilai transaksi Rp 254,5 juta.
Advertisement