Liputan6.com, Jakarta - Model terbaru Lamborghini Countach baru-baru ini diluncurkan dengan banderol USD 2,64 juta atau setara Rp 38 miliar (Kurs USD 1 = Rp 14.393). Jumlah yang ditawarkan terbatas, hanya 112 unit.
Meski harganya sangat fantastis, supercar ini langsung ludes terjual hanya berselang satu pekan setelah diluncurkan. Dilansir dari Zing, Countach 2021 dianggap sebagai supercar dengan banyak elemen Lamborghini yang ikonik.
Advertisement
Desainnya terinspirasi dari model sebelumnya yang ikonik. Sasis dan powertrain hybrid diadopsi dari Sian FKP37 dan dipadukan dengan mesin V12 Naturally Aspirated.
Fascia depannya mengadopsi desain LP5000 QV Quattrovalvole 1985 dengan lampu depan berbentuk trapesium, hidung yang lebih kecil, dan ventilasi udara persegi panjang.
Pelek Countach LPI 800-4 memiliki tampilan klasik berukuran 20 inci di dpean dan 21 inci di belakang.
Struktur bodinya mengingatkan dengan model prototipe Countach 1971. Terutama pada atap dan kaca belakang dengan desain periscopio.
Namun ventilasi udara di bodinya sangat mirip dengan Countach versi ulang tahun yang ke-25, yang diluncurkan pada tahun 1988.
Sementara itu, lampu belakangnya terinspirasi dari Sian FKP 37. Countach 2021 menggunakan desain knalpot 4 pipa dan bumper belakang berbahan serat karbon.
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Interior dan Performa Mesin
Interiornya ditata seperti pada Sian dengan display layar sentuh 8,4 inci dan tombol adjustmnet Stile.
Kabinnya menggunakan material kombinasi kulit dan serat karbon berkualitas tinggi berwarna hitam dan merah. Desain ini terinspirasi dari Countach LP 400 S milik pendiri, Ferruccio Lamborghini.
Powertrain hybrid Countach 2021 menghadilkan tenaga 803 hp dan torsi 719 Nm. Sistem hybrid menggunakan baterai lithium-ion 48V berdaya 34 hp dan torsi 35 Nm.
Mesin itu dipadukan dengan transmisi 7-percepatan ISR. Tenaga disalurkan ke keempat roda.
Lamborghini Countach 2021 sanggup berakselerasi 0-100 kpj selama 2,8 detik dan 0-200 kpj dalam waktu 8,6 detik sebelum mencapai kecepatan maksimum 355 kpj.
Sumber: Otosia.com
Advertisement