Liputan6.com, Tokyo - Dua atlet para tenis meja Indonesia meraih kemenangan di Tokyo Metropolitan Gymnasium, Kamis (26/8/2021), untuk melaju ke babak gugur paralimpiade Tokyo 2020.
Adyos Astan menaklukkan wakil Polandia Rafal Lis 3-1 (11-5, 12-10, 11-13, 11-8). Hasil ini menempatkannya sebagai runner-up Grup A kelas 4.
Advertisement
Sementara David Jacobs mengalahkan andalan Spanyol Jose Manuel Ruiz Reyes 3-0 (11-9, 11-4, 11-4) untuk menjuarai Grup B kelas 10.
Adyos selanjutnya masuk perdelapan final Paralimpiade Tokyo dan kembali bertanding Jumat, sementara David masuk perempat final dan beraksi Sabtu.
Kemenangan Cepat
David Jacobs hanya butuh waktu 19 menit untuk memastikan diri ke babak delapan besar. Sejak awal, wakil Merah Putih itu menunjukkan kepercayaan diri tinggi dan hanya butuh enam menit untuk memastikan kemenangan 11-9.
Pada gim kedua, David Jacobs makin mendominasi pertandingan. Dia tak membiarkan permainan lawan berkembang. Hingga akhirnya dalam waktu lima menit, dia menyudahi gim kedua dengan kemenangan 11-4.
Kondisi serupa juga terjadi pada gim ketiga yang berakhir dalam enam menit dengan kemenangan 11-4.
Advertisement
Dominasi David Jacobs
Dengan kemenangan ini, David Jacobs mengantongi enam kemenangan dari sembilan pertemuan melawan Reyes. Sebelum di Tokyo, David Jacobs pernah mengalahkan atlet Negeri Matador tersebut pada semifinal 2nd PTT Spanish Open 2018. Kala itu David Jacobs menang 3-2 (11-3, 11-9, 9-11, 5-11, 11-8) dalam perjalanan menjadi juara.
Pada Paralimpiade, David Jacobs juga sempat menyingkirkan Reyes pada perebutan medali perunggu London 2012. Saat itu dia berjaya 3-1 (11-9, 7-11, 11-5, 11-6).