Buat yang Belum Tahu, Ini Pengertian Overhaul Mesin dan Tujuannya

Bagi pemilik mobil, mungkin pernah mendengar kata overhaul. Biasanya, istilah tersebut digunakan saat berada di bengkel

oleh Arief Aszhari diperbarui 27 Agu 2021, 13:06 WIB
Ilustrasi mesin mobil harus dikencangkan. (curvetube.com)

Liputan6.com, Jakarta - Bagi pemilik mobil, mungkin pernah mendengar kata overhaul. Biasanya, istilah tersebut digunakan saat berada di bengkel. Namun, apa itu overhaul?

Overhaul sendiri merupakan pemeriksaan, yaitu proses pembongkaran mesin untuk diperiksa dan diperbaiki bila terdapat komponen yang mengalami kerusakan.

Terkadang, overhaul juga dikenal dengan istilah turun mesin atau belah mesin.

Melansir laman resmi Auto2000, ada dua jenis overhaul, yaitu overhaul major dan minor. Untuk major overhaul (kadang disebut overhaul total), keseluruhan komponen mesin mobil akan diperiksa.

Sedangkan semi overhaul (kadang disebut engine semi overhaul), hanya beberapa komponen mesin saja yang diperiksa. Umumnya, komponen mesin diperiksa tanpa membongkar blok silinder mobil.

Secara umum, tujuan turun mesin atau belah mesin adalah untuk mengembalikan performa mesin mobil apabila mulai mengalami penurunan performa.

Bisa juga menghindari mesin mengalami kerusakan. Namun, secara spesifik, berikut adalah tujuan dilakukannya overhaul mesin.

1. Membersihkan bagian ruang bakar mesin mobil dari kotoran berupa tumpukan karbon

2. Memeriksa kondisi komponen-komponen di dalam mesin mobil. Jika memang mengalami kerusakan, komponen di dalam mesin akan diperbaiki atau diganti.

Biasanya pemeriksaan ini meliputi bagian saringan oli, piston, camshaft atau poros nok, hingga crankshaft atau poros engkol

3. Mengatur ulang dudukan katup (valve seat) di mesin mobil

4. Pada intinya, overhaul bertujuan untuk mengembalikan performa mesin mobil seperti semula.

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.


Kapan Harus Melakukan Overhaul?

Sekarang masuk pada pertanyaan pentingnya, kapan harus melakukan overhaul pada mobil? Umumnya, overhaul dilakukan saat mesin mobil mulai mengalami penurunan performa. Ada beberapa tanda pada mesin mobil yang bisa dijadikan patokan untuk itu.

Beberapa terlihat dengan jelas, namun Anda harus mengamati baik-baik untuk dapat mengetahui gejala mobil perlu overhaul. Berikut adalah contohnya.

1. ​​​​​​​Mobil Lebih Cepat Panas

Ciri yang paling mudah dirasakan adalah mesin mobil terasa lebih cepat panas. Mesin panas setelah penggunaan adalah hal yang wajar karena terdapat pergantian energi saat mobil melaju.

​​​​​​​Namun, jika mesin mobil AutoFamily sudah terlalu panas dan saat sedang digunakan, bisa jadi mesin mobil perlu overhaul untuk pemeriksaan mendalam dan dilakukan tindakan perbaikan. Bila tidak, mesin mobil akan mengalami kerusakan di kemudian hari yang merugikan penggunanya.

2. Asap Pembuangan Berwarna Putih

Gejala lain bisa dilihat dari asap pembuangan knalpot. Umumnya, asap pembuangan mobil tidak berwarna. Oleh karenanya, jika mobil Anda mengeluarkan asap pembuangan berwarna putih pekat saat akselerasi atau melaju kencang, jangan ragu untuk membawanya ke bengkel dan melakukan overhaul sebagai langkah perbaikan.

3. ​​​​​​​Busi Selalu Diliputi Oli

Terkadang, Anda juga perlu mengamati mesin untuk mengetahui apakah mobil perlu overhaul atau tidak. Bagian yang perlu diamati adalah komponen busi.

Apabila busi selalu diliputi oli, maka sebaiknya Anda segera melakukan overhaul untuk membongkar mesin. Ini karena kondisi tersebut dapat mengindikasikan oli telah bercampur di ruang kompresi. Jika dibiarkan, oli akan terbakar sehingga oli cepat habis meski baru digunakan.

4. Air Radiator Menyembur

Air radiator juga bisa menjadi indikator. Jika AutoFamily merasa air radiator lebih cepat habis atau bahkan menyembur saat mobil dihidupkan, besar kemungkinan komponen radiator mobil mengalami kerusakan. Kondisi ini jelas membutuhkan overhaul.

5. ​​​​​​​Mesin sering mati mendadak

Kondisi berikutnya adalah jika mesin mobil sering mati mendadak. Ada beberapa penyebab mesin mati mendadak, seperti overheating. Namun, apapun penyebabnya, mesin yang sering mati mendadak adalah kondisi serius sehingga mobil perlu overhaul.


Infografis Alasan Cuci Tangan Pakai Sabun Sangat Penting Lawan Covid-19

Infografis Alasan Cuci Tangan Pakai Sabun Sangat Penting Lawan Covid-19. (Liputan6.com/Niman)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya