4.579 Hoaks Covid-19 Beredar Lewat Medsos, Simak Rinciannya

Liputan6.com, Jakarta - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) mencatat temuan hoaks seputar Covid-19 mencapai 1.873 dengan sebaran mencapai 4.579 unggahan, hingga Jumat (27/8/2021).

Dikutip dari situs resmi Kominfo, sebaran hoaks seputar Covid-19 paling banyak diunggah lewat Facebook sebanyak 3.904 Hoaks seputar Covid-19 terbesar kedua diunggah lewat Twitter sebanyak 567 unggahan.

Sebaran hoaks seputar Covid-19 ketiga banyak terdapat di YouTube mencapai 53 unggahan, sedangkan sebaran ke empat terdapat di Instagram dengan 38 unggahan dan sebaran ke lima terdapat di TikTok dengan 17 unggahan.

Sebaran dan temuan hoaks seputar Covid-19 tersebut lebih tinggi dibanding, Kamis (26/8/2021), saat itu ada 1.871 hoaks seputar Covid-19 yang ditemukan dengan sebaran mencapai 4.569 unggahan.

Sebaran hoaks seputar Covid-19 paling banyak diunggah lewat Facebook sebanyak 3.896. Twitter menjadi tempat penyebaran hoaks seputar Covid-19 terbesar kedua dengan 567 unggahan.

Sebaran hoaks seputar Covid-19 ketiga banyak terdapat di YouTube mencapai 53 unggahan, sedangkan sebaran ke empat terdapat di Instagram dengan 38 unggahan dan sebaran ke lima terdapat di TikTok dengan 15 unggahan.

Sebaran hoaks seputar Covid-19 yang terus meningkat harus diwaspadai, agar kita tidak dirugikan karena mempercayai informasi palsu.

Cek Fakta Liputan6.com pun terus melakukan penelusuran informasi seputar Covid-19. Hasilnya sebagian informasi terbukti tersebut hoaks, simak kumpulan hoaks tersebut di sini.

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.