Liputan6.com, Jakarta Vasudeo Goenka, menjadi miliarder baru di India. Kekayaannya melewati angka USD 1 miliar berkat lonjakan hampir 200 persen saham perusahaan sejak IPO Maret.
Goenka, 81, adalah Ketua dari perusahaan yang memiliki pendapatan senilai USD 242 juta. Perusahaan itu adalah produsen bahan kimia khusus Laxmi Organic Industries, yang berlokasi di Mumbai.
Advertisement
Melansir dari laman Forbes, Jumat (3/9/2021), saat ini, perusahaan dijalankan oleh putra sulungnya Ravi Goenka sebagai ketua dan direktur pelaksana. Putra bungsunya Rajeev Goenka adalah direktur non-eksekutif.
Goenka sukses membawa perusahaan berusia 32 tahun itu ke publik dalam aksi IPO. Bahkan perusahaan mendapatkan kelebihan permintaan sebanyak 107 kali.
Laxmi Organic membuat bahan kimia khusus seperti zat antara asetil yang digunakan dalam berbagai industri mulai dari farmasi, agrokimia, percetakan, hingga perekat.
Ini adalah produsen etil asetat terbesar di India dan terbesar ketujuh di dunia. Perusahaan memasok bahan kimia ini ke perusahaan di sektor farmasi, pigmen dan cat.
Pengolahan dengan cara yang berbeda membuat perusahaan menjadi pemasok utama di India. Bahan kimia yang diproduksi menggunakan sebagian besar bahan bakar yang dicampur dengan etanol untuk mengurangi emisi bahan bakar fosil.
Lonjakan Nilai Perusahaan
Perusahaan telah berdiri lebih dari seperempat abad dan melakukan ekspansi di seluruh wilayah Timur Tengah, Eropa, dan China. Selain itu, 30 negara telah menjadi memilih Laxmi Organic sebagai pemasok bahan baku kimia khusus.
Produk baru berkontribusi hampir setengah dari pendapatan perusahaan dalam pencatatan fiskal 2021. Sepertiga dari pendapatan yang diterima ternyata berasal dari farmasi yang secara geografis sebesar 40 persen disumbang dari jualan ke Eropa.
Perusahaannya dapat menambah klien dari global, yang mulai membeli bahan kimia dari India dalam upaya mengurangi ketergantungan pasokan dari negara China.
“Pangsa India dalam bahan kimia khusus diperkirakan akan berlipat ganda selama lima tahun ke depan sebesar 12 persen menjadi Rp 918,9 triliun pada kalender 2025,” ujar perusahaan jasa keuangan Mumbai Motilal Oswal saat memaparkan laporan bulan Juni.
Pada laporan bulan Agustus dari Motilal Oswal, ekspansi dari petrokimia domestik akan mendorong pertumbuhan di sektor industri.
“Banyaknya ekspansi dari petrokimia juga sedang dilakukan pemain utama seperti Indian Oil, Hindustan Petroleum, GAIL, Nayara Energy, Haldia Petrochemicals, dan HMEL yang akan mendorong permintaan bahan kimia dan bahan kimia khusus di negara ini,” demikian yang tercantum pada laporan keuangan tersebut.
Keuntungan yang melibatkan berbagai perusahaan tersebut, tentunya akan menguntungkan berbagai orang juga sehingga dapat melahirkan miliarder baru selain Goenka, termasuk Chandrakant dan Rajendra Gogri dari perusahaan industri Aarti Industries, Vinod Saraf, dan Vinati Organics.
Reporter: Caroline Saskia
Advertisement