Perahu nelayan tradisional bersandar di dermaga Kampung Nelayan Cilincing, Jakarta, Kamis (2/9/2021). Jumlah nelayan di Indonesia terus menurun, pada April 2020 jumlahnya mencapai 2,15 juta orang. (merdeka.com/Imam Buhori)
Perahu nelayan tradisional bersandar di dermaga Kampung Nelayan Cilincing, Jakarta, Kamis (2/9/2021). Penurunan jumlah nelayan Indonesia dari tahun ke tahun dinilai menjadi ironi di tengah meningkatnya kebutuhan konsumsi ikan di masyarakat pada masa pandemi Covid-19. (merdeka.com/Imam Buhori)
Aktivitas nelayan di dermaga Kampung Nelayan Cilincing, Jakarta, Kamis (2/9/2021). Jumlah nelayan di Indonesia terus menurun, pada April 2020 jumlahnya mencapai 2,15 juta orang. (merdeka.com/Imam Buhori)
Aktivitas nelayan di dermaga Kampung Nelayan Cilincing, Jakarta, Kamis (2/9/2021). Penurunan jumlah nelayan Indonesia dari tahun ke tahun dinilai menjadi ironi di tengah meningkatnya kebutuhan konsumsi ikan di masyarakat pada masa pandemi Covid-19. (merdeka.com/Imam Buhori)
Perahu nelayan tradisional bersandar di dermaga Kampung Nelayan Cilincing, Jakarta, Kamis (2/9/2021). Jumlah nelayan di Indonesia terus menurun, pada April 2020 jumlahnya mencapai 2,15 juta orang. (merdeka.com/Imam Buhori)
Perahu nelayan tradisional bersandar di dermaga Kampung Nelayan Cilincing, Jakarta, Kamis (2/9/2021). Penurunan jumlah nelayan Indonesia dari tahun ke tahun dinilai menjadi ironi di tengah meningkatnya kebutuhan konsumsi ikan di masyarakat pada masa pandemi Covid-19. (merdeka.com/Imam Buhori)
Perahu nelayan tradisional bersandar di dermaga Kampung Nelayan Cilincing, Jakarta, Kamis (2/9/2021). Jumlah nelayan di Indonesia terus menurun, pada April 2020 jumlahnya mencapai 2,15 juta orang. (merdeka.com/Imam Buhori)