Saham UANG Kembali Diperdagangkan Mulai 3 September 2021

Pembukaan suspensi saham UANG dilakukan di pasar regular dan tunai mulai perdagangan sesi pertama Jumat, 3 September 2021.

oleh Agustina Melani diperbarui 03 Sep 2021, 08:26 WIB
Karyawan mengambil gambar layar Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat (22/1/2021). Sebanyak 111 saham menguat, 372 tertekan, dan 124 lainnya flat. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Liputan6.com, Jakarta - Bursa Efek Indonesia (BEI) membuka penghentian sementara perdagangan (suspensi) saham PT Pakuan Tbk (UANG) pada Jumat (3/9/2021).

Mengutip laman BEI, pembukaan suspensi saham UANG dilakukan di pasar regular dan tunai mulai perdagangan sesi pertama Jumat, 3 September 2021.

Pembukaan suspensi ini menunjuk pengumuman bursa Nomor Peng-SPT-00120/BEI.WAS/08-2021 tanggal 19 Agustus 2021, perihal Penghentian Sementara Perdagangan (Suspensi) Saham PT Pakuan Tbk.

BEI suspensi saham UANG pada perdagangan 20 Agustus 2021 mulai sesi pertama di pasar regular dan pasar tunai. Hal ini seiring peningkatan harga kumulatif yang signifikan pada saham PT Pakuan Tbk. Oleh karena itu, BEI memandang perlu melakukan suspensi saham UANG.

Sebelum suspensi, saham UANG ditutup menguat 15,91 persen ke posisi Rp 1.275 pada perdagangan 19 Agustus 2021. Saham UANG berada di level tertinggi Rp 1.375 dan terendah Rp 1.025 per saham. Nilai transaksi Rp 244,6 juta dengan total frekuensi perdagangan 291 kali.

 

 

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.


Gerak Saham UANG Sepanjang 2021

Pekerja beraktivitas di BEI, Jakarta, Selasa (4/4). Sebelumnya, Indeks harga saham gabungan (IHSG) menembus level 5.600 pada penutupan perdagangan pertama bulan ini, Senin (3/4/2017). (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Sepanjang 2021, saham UANG melonjak 550,51 persen ke posisi Rp 1.275. Saham UANG berada di level tertinggi Rp 1.375 dan terendah Rp 181 per saham. Nilai transaksi Rp 567,3 miliar. Total volume perdagangan 913.064.900. Total frekuensi perdagangan 6.723 kali.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya