Liputan6.com, Bogor- Duel Arema FC vs PSM Makassar di BRI Liga 1 berakhir dengan skor imbang 1-1 pada Minggu, 5 Agustus 2021 kemarin.
Bermain di Stadion, Pakansari, Cibinong, Bogor, Jawa Barat kemarin, Arema FC langsung menerima nasib buruk karena mendapatkan Jayus Hariono dikartumerah wasit.
Advertisement
Jayus mendapatkan kartu merah pada menit ke-4 lantaran menerjang pemain PSM Makassar Susanto Tan. Ini membuat Arema harus bermain 10 orang saja sejak awal laga.
Pelatih Arema FC, Eduardo Almeida langsung memberikan tanggapan soal kartu merah yang diterima pemainnya. Dia mengatakan tak akan memprotes apapun soal wasit.
“Saya tidak akan bicara banyak tentang wasit. Terjadi pelanggaran karena kita lama tidak jalankan kompetisi,” kata Eudardo Almeida dikutip dari laman resmi klub.
“Saya tahu itu bukan karena kesalahan. Saya melihat Jayus terlalu menggebu-nggebu, karena ini adalah pertandingan pertama setelah sekian lama tidak ada kompetisi."
Meski kekurangan pemain, Arema FC malah bisa unggul lebih dahulu lewat Hanif Sjahbandi pada menit ke-20. Namun PSM langsung membalasnya lewat gol Ilham Udin di menit ke-22.
Puji Pemain
Meksipun Arema FC mendapatkan kartu merah dari wasit, tapi Eduardo salut dengan perjuangan pemainnya.
“Saya melihat ini adalah pertandingan terbaik. Meski di menit-menit awal kita harus melakukan sedikit perubahan,” kata Eduardo.
Dia juga mengatakan harus apresiasi kerja keras pemain yang tampil dengan 10 orang saja.
“Kita bermain dengan 10 pemain. Tapi saya kira pemain sudah memberikan yang terbaik bagi tim dengan kerja kerasnya,” imbuh Almeida.
“Kuncinya adalah kita lakukan kerja keras setiap hari. Itu yang akan memberikan hasil terbaik,” ungkapnya.
Saksikan highlights PSM Makassar vs Arema FC di BRI Liga 1 live streaming melalui Vidio.com ekslusif Champions TV.
Penulis : Aulia (Vidio)
Advertisement