Liputan6.com, Majene - Polres Majene melanjutkan gerakan vaksinasi serentak, kali ini mereka menargetkan sejumlah pondok pesantren (ponpes) dan rumah ibadah. Gerakan ini sebagai wujud dukungan penuh terhadap program pemerintah dalam memutus mata rantai penyebaran Covid-19.
Kapolres Majene, AKBP Febryanto Siagian mengatakan, gerakan vaksinasi ini mendapat sambutan yang baik dari sejumlah ponpes dan rumah ibadah. Seperti di Ponpes Miftahul Jihad Mejene, antusiasme vaksinasi sangat tinggi, hampir semua santri dan pengurus ponpes ikut vaksinasi.
"Kurang lebih 100 santri di sini dan hampir 100 persen ikut divaksin, sebagian santri yang belum mendaftarkan diri untuk vaksin tinggal menunggu persetujuan orangtuanya," kata Febryanto kepada wartawan, Senin (6/9/2021).
Baca Juga
Advertisement
Bahkan, menurut Febryanto, terdapat beberapa orangtua santri yang ikut vaksinasi bersama anak mereka. Hal itu membuat bahagia, karena secara tidak langsung menujukkan kesadaran masyarakat akan pentingnya vaksinasi dalam penanganan penyebaran Covid-19.
"Setelah dari sini, kita akan ke rumah ibadah. Kami berharap kegiatan vaksinasi ini dapat terus berjalan, karena semakin bertambah masyarakat yang divaksin, maka herd immunity segera tercapai," harap Febryanto.
Sedangkan, Pimpinan Pondok Pesantren Miftahul Jihad, Ustaz Thamrin memberikan apresiasi yang sangat tinggi pada Polres Majene atas vaksinasi serentak di ponpes. Ia mau menerima vaksinasi di ponpesnya karena ingin mendukung gerakan vaksinasi pemerintah dalam penanganan Covid-19.
"Terima kasih Pak Kapolres dan jajaran karena sudah memfasilitasi kami dan santri kami untuk vaksin," kata Thamrin.
Tahmrin mengungkapkan, vaksinasi ini akan sangat membantu mereka dalam proses belajar mengajar dan berkegiatan di ponpes, rasa khawatir mereka sedikit berkurang, karena setelah vaksinasi imun santri mereka meningkat sehingga tidak mudah terpapar Covid-19.
"Semoga kegiatan vaksinasi ini dapat berjalan lancar dan kita semua dapat segera keluar dari pandemi ini," tutup Thamrin.
