Waspada Lowongan Pekerjaan Palsu Catut Nama Pertamina, Berikut 6 Tips Menghindarinya

Penipuan biasanya berisikan lowongan di PT Pertamina pada daerah tertentu. Selain itu ada pula penipuan yang bermoduskan surat panggilan pada calon karyawan.

oleh Adyaksa Vidi diperbarui 07 Sep 2021, 17:00 WIB
ilustrasi hoaks lowongan pekerjaan PT Pertamina. (Liputan6.com/Abdillah)

Liputan6.com, Jakarta - Lowongan pekerjaan hoaks yang mencatut nama PT Pertamina kembali marak beredar belakangan ini. Tak hanya di media sosial, lowongan pekerjaan palsu itu juga langsung ke masyarakat melalui email.

Penipuan biasanya berisikan lowongan di PT Pertamina pada daerah tertentu. Selain itu ada pula penipuan yang bermoduskan surat panggilan pada calon karyawan.

Beragam penipuan itu pun terkadang sangat meyakinkan. Selain memakai kop surat PT Pertamina, juga mencatut nama-nama pejabat yang ada di perusahaan BUMN tersebut.

Ironisnya beberapa penipuan meminta calon karyawan untuk mentransfer sejumlah dana dengan dalih untuk tes medis, transport, dan sebagainya.

Lalu bagaimana ciri penipuan lowongan pekerjaan atau surat panggilan dari PT Pertamina? Berikut ulasannya seperti dilansir dari laman resmi PT Pertamina di Linkedin:

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.


Tips Terhindar dari Penipuan PT Pertamina

Ilustrasi hoaks.

1. Pastikan Anda benar-benar telah pernah melamar di Pertamina

Pertamina tak pernah memberikan surat panggilan begitu saja pada masyarakat umum apalagi yang tak pernah melamar. Semua proses rekrutmen hanya dilakukan di website recruitment.pertamina.com.

2. Cek kembali alamat website/ email perusahaan

Pada umumnya rekrutmen palsu menggunakan webhosting dan email gratis seperti gmail, yahoo, hotmail, email dan sebagainya.

3. Perhatikan tata bahasa surat

Tata bahasa yang dipergunakan dalam rekrutmen palsui tidak rapi (tidak sesuai EYD) dan terlihat tidak profesional. Anda harus lebih teliti untuk membaca kalimat demi kalimat. Pada umumnya akan ditemukan kejanggalan dalam konten pengumuman rekrutmen palsu.

4. Curigai jika ada penawaran gaji

Anda harus mencurigai surat/ selebaran yang mencantumkan upah/ gaji tinggi untuk pelamarnya. Pertamina tidak pernah mencantumkan nominal upah/ gaji pada pengumuman rekrutmen.

Upah atau gaji akan disampaikan pada saat proses penawaran posisi, setelah kandidat lulus tahapan seleksi.

5. Tidak ada pungutan

Pertamina tidak pernah memungut biaya apapun selama proses rekrutmen. Serta tidak bekerja sama dengan agen travel tertentu selama proses rekrutmen.

6. Pastikan melalui call center

Pastikan email, telepon, atau sms berasal dari Pertamina. Hubungi call center resmi Pertamina yakni 1 500 000 untuk memastikan kebenaran informasinya.

Info resmi rekrutmen hanya melalui recruitment.pertamina.com dan email resmi pemberitahuan hanya recruitment@pertamina.com.


Tentang Cek Fakta Liputan6.com

Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.

Sejak 2 Juli 2018, Cek Fakta Liputan6.com bergabung dalam International Fact Checking Network (IFCN) dan menjadi partner Facebook. Kami juga bagian dari inisiatif cekfakta.com. Kerja sama dengan pihak manapun, tak akan mempengaruhi independensi kami.

Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan di email cekfakta.liputan6@kly.id.

Ingin lebih cepat mendapat jawaban? Hubungi Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta di 0811-9787-670 atau klik tautan berikut ini.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya