Liputan6.com, Jakarta - Warga di Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) diminta untuk tidak mempercayai kabar bohong atau hoaks tentang dampak dari vaksinasi virus corona Covid-19.
Hal ini disampaikan Anggota DPR, Hasan Saleh saat meninjau vaksinasi dan sosialisasi tentang Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas) di GOR SeiSembilan, Nunukan.
Advertisement
"Mari kita percaya program pemerintah soal vaksinasi Covid-19 ini. Jangan percaya berita-berita bohong atau hoaks yang dapat menyesatkan masyarakat itusendiri," kata Hasan dikutip dari Antara, Rabu (8/9/2021).
Ia menambahkan program vaksinasi merupakan langkah dari pemerintah untuk terhindar dan mengakhiri pandemi virus corona.
Hasan Saleh pun mengimbau masyarakat Kaltara agar patuh terhadap anjuran Pemerintah tentang kedisiplinan menggunakan protokol kesehatan (prokes).
Vaksinasi bagi masyarakat Kabupaten Nunukan ditargetkan 1.000 orang merupakan kerja sama Kementerian Kesehatan dengan Komisi IX DPR.
"Vaksinasi yang kita lakukan di Kabupaten Nunukan adalah program Kementerian Kesehatan dan DPR," ucap dia.
Ia juga menyatakan vaksinasi Covid-19 berikutnya melalui program Kemenkes ini direncanakan akan digelar di Kota Tarakan dan selanjutnya di kabupatenlain di Kaltara. Dosis vaksin ini adalah Sinovac.
*** Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Tentang Cek Fakta Liputan6.com
Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.
Sejak 2 Juli 2018, Cek Fakta Liputan6.com bergabung dalam International Fact Checking Network (IFCN) dan menjadi patner Facebook. Kami juga bagian dari inisiatif cekfakta.com. Kerja sama dengan pihak manapun, tak akan mempengaruhi independensi kami.
Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan di email cekfakta.liputan6@kly.id.
Ingin lebih cepat mendapat jawaban? Hubungi Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta di 0811-9787-670 atau klik tautan berikut ini.
Advertisement
