Liputan6.com, Jakarta Komika Coki Pardede tengah berurusan dengan hukum. Coki diketahui tersandung kasus penyalahgunaan narkoba jenis sabu.
Sejak itu, pemberitaan mengenai Coki Pardede begitu ramai. Salah satunya terkait metode penggunaan sabu yang tak lazim.
Komika berusia 33 tahun itu disebut menggunakan sabu dengan menyuntikkannya lewat (maaf) dubur.
Baca Juga
Advertisement
Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Dibantah
Namun hal itu dibantah kuasa hukum Coki Pardede, Milano Lubis SH. Menurutnya saat itu Coki Pardede menjelaskan ada banyak cara mengonsumsi sabu, termasuk melalui (maaf) dubur.
"Enggak itu, enggak benar itu. Salah persepsi saja sebenarnya, bukan seperti itu. Dia itu menggambarkan kalau pakai itu bisa macam-macam caranya, bukan dianya menggunakan seperti itu," katanya.
"Penangkapannya (maksudnya) salah, kalau saya bilang ada salah pahamlah, Coki tidak ada make seperti itu," jelas Milano Lubis dilansir dari tayangan YouTube Star Story, Rabu (8/9/2021).
Advertisement
Mengacau
Di sisi lain, Milano Lubis mengatakan ada kemungkinan Coki Pardede melantur saat menjalani pemeriksaan lantaran masih di bawah pengaruh narkoba.
"Persepsinya salah, karena dia sebenarnya menggambarkan, banyak caranya, tapi mungkin nangkepnya ke situ. Kalau enggak salah saat itu juga dia masih dalam pengaruh juga saat pemeriksaan itu. Bisa jadi ngaco," Milano menduga.
Berhenti Sementara
Terlepas dari itu, Milano Lubis berharap masalah Coki Pardede bisa cepat selesai. Milano juga mengatakan bahwa kliennya itu akan berhenti sementara dari dunia hiburan sampai masalahnya benar-benar tuntas.
"Dari kuasa hukum harapannya intinya Coki ini bisa segera direhabilitasi di tempat yang terbaik. Mungkin akan berhenti dulu sementara dalam kegiatan di dunia hiburan sampai benar-benar tuntas dan sembuh," tutupnya.
Advertisement
