Liputan6.com, Jakarta - Sebanyak 11 tim Free Fire akan berkompetisi pada Pekan Olahraga Nasional (PON) Papua 2021. Peserta terdiri dari tiga tim teratas di tiap grup pada pra-PON, serta dua sebagai wildcard.
Mereka adalah Sulawesi Tenggara, DKI Jakarta, Riau, Sulawesi Tengah, Maluku, Lampung, Bengkulu, Maluku Utara, Nusa Tenggara Timur, Bangka Belitung, dan Sumatera Utara.
Advertisement
Free Fire menjadi salah satu titel cabang olahraga (cabor) esports yang dipertandingkan dalam format eksibisi di PON XX.
Produser Game Free Fire Indonesia Christian Wihananto mengungkapkan rasa bangganya atas penunjukan Free Fire sebagai salah satu titel esports resmi yang masuk eksibisi PON Papua.
“Garena Free Fire telah mendukung perkembangan ekosistem esports Indonesia dalam mencari bibit unggul atlet esports sejak tahun 2018. Komitmen ini terus kami perkuat melalui misi kami dalam mengembangkan esports menjadi olahraga kompetitif di kancah nasional maupun internasional yang mengharumkan nama bangsa, sama seperti olahraga bulu tangkis atau sepak bola," katanya pada rilis yang diterima Liputan6.com.
"Sebuah pencapaian tersendiri bagi kami, dimana hadirnya Free Fire dalam eksibisi PON XX Papua menjadi bukti bahwa esports di Indonesia telah berkembang pesat dari semata hobi atau hiburan, dan kini sebagai salah satu cabang olahraga kompetitif yang diakui resmi oleh Pemerintah dan masyarakat Indonesia,” sambungnya.
Diikuti 17 Ribu Pemain
Lebih dari 17.010 pemain esports bergabung dan unjuk kebolehan masing-masing dalam babak pra-PON sejak pendaftaran untuk Free Fire resmi dibuka pada 20 Agustus silam. Setelah kompetisi sengit yang terbagi dalam tiga grup dan satu kelompok wildcard pra-PON, terpilih sebelas tim wakil dari berbagai provinsi yang lolos ke babak final PON XX Papua.
Sebelas tim ini berhak untuk berangkat ke Papua dan bertarung secara offline untuk memperebutkan gelar juara PON XX Papua. Wakil Papua tidak akan mengikuti pra-PON dan langsung lolos otomatis sebagai tuan rumah.
Advertisement
Cara Menyaksikan
Ajang eksibisi Free Fire PON XX Papua nantinya akan diselenggarakan di Lapangan Hoki & Kriket di Doyo Baru, Jayapura, pada tanggal 25-26 September 2021. Model pertandingan yang digunakan pada saat PON Free Fire yakni Best of 10, dengan format poin mengikuti peraturan yang juga berlaku pada turnamen nasional Free Fire lain seperti Free Fire Master League Season IV 2021 yang sedang berjalan.
Survivors dapat ikut menonton pertandingan eksibisi Free Fire dari rumah tayangan live stream pada channel YouTube Official dari Pengurus Besar Esports Indonesia (PBESI).
“Kami mengucapkan selamat bertanding untuk 11 tim yang akan berangkat ke babak final PON XX Papua, Kami juga turut berterima kasih atas dukungan berbagai pihak, termasuk pemerintah Indonesia melalui Kementerian Pemuda dan Olahraga, PBESI, KONI, seluruh tim esports Garena, serta seluruh Survivors atas antusiasme dan dukungannya terhadap Free Fire hingga saat ini. Bagi tim yang belum berhasil melanjutkan pertandingan, tetap semangat dan semoga beruntung di kesempatan berikutnya!” tutup Christian.
