Biar Enggak Slek, Begini Cara Lepas dan Pasang Baut Roda yang Benar

Pemilik kendaraan, yang hobi bongkar kendaraannya, baik untuk perawatan maupun modifikasi, pasti sering melepas dan memasang baut roda

oleh Arief Aszhari diperbarui 16 Sep 2021, 09:07 WIB
Begini Cara yang Benar Lepas dan Pasang Baut Roda Agar Tidak Slek (Ist)

Liputan6.com, Jakarta - Pemilik kendaraan, yang hobi bongkar kendaraannya, baik untuk perawatan maupun modifikasi, pasti sering melepas dan memasang baut roda. Namun, aktifitas ini sering disepelekan, dan tidak dilakukan dengan benar, padahal bisa saja menyebabkan kerusakan.

Pasalnya, baut roda ini bisa saja slek atau dol, dan akhirnya menyebabkan kerusakan kendaraan. Jadi, perlu diperhatikan dengan benar, ketika pemilik membuka dan memasang komponen roda empat tersebut.

Saat diperlukan untuk melepas atau memaasang baut roda, pastikan kunci roda yang digunakan telah sesuai dengan ukuran baut roda yang terpasang.

"Lepas dan pasang baut yang terlihat sepele tetap ada aturannya. Salah sedikit atau ada perbedaan penggunaan toolkit bisa berakibat buruk. Bisa membuat baut menjadi dol,” jelas Samsudin, Aftersales Support PT Astra International Peugeot.

Bermula dari baut slek tadi, biasanya karat mudah hinggap di seputar baut. Meskipun untuk mengatasinya dapat menggunakan produk cairan penetran. Namun kemungkinan akan membuat performa baut pengencang roda tersebut tidak optimal.

Saat ingin melepas atau memasang baut, ada baiknya ikuti aturan yang dilakukan di bengkel resmi Astra Peugeot. Tahapan awal yang mesti dilakukan saat akan melepas baut roda adalah, lepaskan dulu dop (penutup) baut roda dengan tool penjepit.

"Tool penjepit berwarna kuning tersebut sudah tersedia di toolbox. Kemudian untuk lepas - pasang Baut roda berjumlah 4 atau 5 pcs ditiap varian Peugeot, gunakan kunci roda yang tersedia di mobil. Biasanya menggunakan kunci roda ukuran 17 atau 19," imbuh Samsudin.


Perhatikan hal ini

Selanjutnya yang harus diperhatikan saat pasang baut roda, putar peranti pengunci gunakan jari tangan terlebih dahulu. Alasannya, pakai tangan untuk memastikan Baut sudah di posisi alur ulir di rumah roda sudah tepat.

"Hindari mengencangkan Mur yang ditempatkan langsung di rumah kunci roda. Cara yang sering dilakukan ini beresiko drat pada Mur-mur mudah tergerus. Sebab kesalahan pertemuan antara alur ulir mur berpotensi tidak sesuai pada akhirnya. Alhasil Mur roda tidak bisa dikencangkan," pesan Samsudin.

Pemicu lain kerusakan mur roda dapat pula disebabkan oleh tindakan yang salah saat proses lepas-pasang. Seperti yang sering dilihat yaitu menggunakan kaki atau dengan bantuan pipa bulat. Jika posisinya tidak center, hal itu justru menyebabkan bagian luar Mur dol pasca momen puntir berlebihan.

Padahal, cara paling ideal adalah gunakan kunci momen (torque wrench) jika ada. Dengan alat ini, bisa dipastikan kekencangan mur disesuaikan dengan kebutuhan. Hanya saja alat ini bukan peralatan standar di mobil. Dan menyisatinya cukup dengan kekuatan tangan hingga maksimal, atau pakai batang kunci roda sesuai ukuran standar pabrik.


Infografis Olahraga Benteng Kedua Mencegah Covid-19

Infografis Olahraga Benteng Kedua Cegah Covid-19. (Liputan6.com/Abdillah)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya