Liputan6.com, Kutai Kartanegara - Badan Intelejen Negeara (BIN) Daerah Kaltim kembali menggelar vaksinasi massal untuk pelajar. Pelaksanaan vaksinasi massal ini dilakukan pada Kamis (16/9/2021), langsung di sekolah.
Kali ini SMA Negeri 1 Tenggarong, Kabupaten Kutai Kartanegara menjadi pusat pelaksanaan vaksinasi. Ribuan pelajar asal Kota Tenggarong tampak memadati halaman sekolah yang dijadikan tempat pelaksanaan.
Kepala BIN Daerah Kaltim Brigjen TNI Danni Koswara menjelaskan, sebanyak 1.500 dosis vaksin disiapkan khusus untuk pelajar. Sementara itu di tempat lain juga disiapkan jumlah dosis yang sama juga untuk pelajar.
Baca Juga
Advertisement
“Jadi kita laksanakan di dua tempat, di sini di SMA Negeri 1 Tenggarong dan satunya lagi di Tenggarong Seberang,” kata Danni Koswara kepada wartawan saat meninjau langsung proses vaksinasi.
Menurutnya, vaksinasi yang menyasar pelajar bukan sekedar mendorong percepatan Pembelajaran Tatap Muka (PTM). Namun lebih mengutamakan penyelamatan generasi muda Indonesia.
“Jadi kita harus berfikir tentang bonus demografi yang digaung-gaungkan antara tahun 2035 sampai 2045. Jadi generasi muda sudah tumbuh, pada waktunya itu kita mendapatkan generasi yang produktif dan sehat,” kata Danni.
Itu sebabnya, sambung Danni, vaksinasi yang digelar BIN menyasar para pelajar. Meski dilaksanakan di SMA Negeri 1 Tenggarong, para pelajar dari sekolah lain juga datang.
Simak juga video pilihan berikut
26 Ribu Dosis Vaksin
Danni Koswara menyebutkan, BIN Daerah Kaltim sudah melaksanakan vaksinasi sejak tiga bulan lalu. Sasaran utama adalah pelajar.
Meski demikian, vaksinasi yang digelar BIN juga dengan mendatangi langsung ke rumah warga. Petugas vaksin langsung mendatangi rumah warga yang kesulitan mengakses lokasi vaksinasi.
“Kami sudah menghabiskan 26.500 dosis vaksin. Mulai tingkatan SMP, SMA, dan pesantren. Di tambah lagi dengan masyarakat secara door to door,” sebutnya.
BIN Daerah kaltim juga telah melaksanakan kegiatan vaksinasi di lima kabupaten dan kota yang ada di Kaltim. Rencananya, setiap kabupaten dan kota yang ada di Kaltim akan digelar vaksinasi.
“Kita fokuskan dulu ke daerah dengan tingkat penularan tinggi. Sementara ini ada 4 daerah di Kaltim yang tinggi yaitu, Balikpapan, Samarinda, Kutai Kartanegara, dan Bontang,” kata Danni.
Daerah dengan tingkat penyebaran tinggi tetap menjadi prioritas sehingga program vaksinasi massal terus dilakukan secara berulang. Tujuan utamanya agar daerah tersebut bisa menurunkan angka Covid-19 lebih cepat.
“Kalau vaksinasi ini kita serang secara masif, bekerjasama dengan TNI, Polri dan pemerintah daerah, diharapkan herd immunity di lingkungan ini akan terbentuk,” katanya.
Advertisement
