Liputan6.com, Jakarta - Gerak Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berbalik arah ke zona merah pada sesi pertama perdagangan Jumat (17/9/2021). Investor asing melakukan aksi jual saham pada sesi pertama.
Pada penutupan sesi pertama, IHSG melemah tipis 0,18 persen ke posisi 6.098. Indeks LQ45 tergelincir 0,96 persen ke posisi 854,41. Sebagian besar indeks acuan tertekan.
Advertisement
Pada sesi pertama, IHSG berada di level tertinggi 6.126 dan terendah 6.086. Sebanyak 287 saham melemah sehingga menekan IHSG. 182 saham menguat dan 177 saham diam di tempat.
Total frekuensi perdagangan 911.004 kali. Total volume perdagangan dan nilai transaksi perdagangan Rp 6,7 triliun. Investor asing jual saham Rp 111,7 miliar di pasar regular. Posisi dolar Amerika Serikat terhadap rupiah di kisaran 14.277.
Sebagian besar sektor saham tertekan. Indeks sektoral IDXindustry susut 1,68 persen, dan catat penurunan terbesar. Diikuti indeks sektoral IDXEnergy melemah 1,36 persen dan IDXnonsiklikal susut 0,54 persen.
Sementara itu, IDXtechno melonjak 3,08 persen, diikuti IDXtransportasi mendaki 0,84 persen dan IDXsiklikal menanjak 0,37 persen.
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Top Gainers dan Losers
Saham-saham yang masuk top gainers antara lain:
-Saham SQMI naik 34,31 persen
-Saham SWAT naik 30 persen
-Saham YPAS naik 24,42 persen
-Saham BAPA naik 23,21 persen
-Saham TEBE naik 22,58 persen
Saham-saham yang masuk top losers antara lain:
-Saham RELI turun 6,87 persen
-Saham DSFI turun 6,86 persen
-Saham TIFA turun 6,85 persen
-Saham SLIS turun 6,82 persen
-Saham TRUE turun 6,63 persen
Advertisement
Aksi Investor Asing
Saham-saham yang dibeli investor asing antara lain:
-Saham TLKM senilai Rp 23,3 miliar
-Saham BBCA senilai Rp 18,3 miliar
-Saham BUKA senilai Rp 14,5 miliar
-Saham EMTK senilai Rp 13,9 miliar
-Saham MTDL senilai Rp 7,7 miliar
Saham-saham yang dijual investor asing antara lain:
-Saham BBRI senilai Rp 97,1 miliar
-Saham PGAS senilai Rp 34,5 miliar
-Saham ADRO senilai Rp 23,9 miliar
-Saham UNTR senilai Rp 21,9 miliar
-Saham UNVR senilai Rp 21,4 miliar
Bursa Saham Asia
Bursa saham Asia sebagian besar tertekan. Indeks Hang Seng naik 0,29 persen, indeks Korea Selatan Kospi menanjak 0,16 persen dan indeks Jepang Nikkei mendaki 0,69 persen. Sementara itu, indeks Thailand susut 0,65 persen, indeks Shanghai merosot 0,15 persen, indeks Singapura tergelincir 0,23 persen dan indeks Taiwan turun 0,01 persen.
Advertisement