Liputan6.com, Jakarta Milenial Merah Putih (MMP) menanggapi soal ramainya wacana Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka yang akan didorong maju di Pemilihan Gubernur DKI Jakarta pada 2024 mendatang.
Hal ini mencuat setelah Gibran berangkat ke Jakarta untuk menerima penghargaan Top BUMD Awards 2021 dan memenuhi undangan acara donor darah dari PWNU DKI Jakarta. Bahkan, PWNU DKI menilai putra Presiden Joko Widodo itu layak memimpin Ibu Kota.
Advertisement
Sematan baru pun dilayangkan kepada Gibran, yakni 'Gus Gibran' oleh Ketua PWNU DKI Samsul Ma'arif dan Ketua Satgas Donor Darah dan Plasma Konvalasen PWNU DKI KH Asyik Samsul Huda.
Andina Yulianti Dewi selaku Ketua Sosial dan Budaya MMP bicara normatif soal isu Gibran yang kemungkinan maju di Pilgub DKI 2024.
"Kami dukung siapa pun yang terbaik untuk maju di kontestasi Pilkada DKI Jakarta mendatang," ujarnya kepada wartawan, Sabtu (18/9/2021).
Andina mengatakan Gibran yang juga masih berusia muda punya potensi, begitu juga nama-nama lain.
"Terpenting dari kami yang terbaik buat pembangunan DKI Jakarta harus didukung," tambahnya.
Namun, dia menyebut bicara soal Pilgub DKI sekarang masihlah terlalu dini.
"Kalau kita bicara Pilkada DKI Jakarta tahun 2024, apalagi bicara dukung mendukung kandidat, menurut kami terlalu dini, karena tahun 2022 masa jabatan Gubernur DKI Jakarta akan habis dan digantikan dengan pelaksana tugas atau PLT," pungkas Andina.
Diketahui, sebelumnya Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, juga pernah memberi pujian kepada Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.
Gibran menilai Anies menjadi role model dalam percepatan penanganan Covid 19. Anies yang menurutnya sukses memimpin DKI Jakarta, menjadi contoh untuk negara lain.
"Sekali lagi, Beliau itu role model, kepala daerah yang sukses di Jakarta," katanya. Sekarang jadi percontohan di negara-negara lain," ujarnya setelah berkunjung ke Rutan Kelas 1 Solo, Rabu (15/9/2021)
Putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi) ini menyebut, vaksinasi di DKI Jakarta paling cepat dibandingkan daerah lain.
Anies Balik Memuji
Selanjutnya, Anies juga dinilai sukses menurunkan tingkat keterisian tempat tidur atau Bed Occupancy Rate (BOR) di rumah sakit.
"Karena vaksinasinya paling cepat, positivity rate-nya rendah, dan BOR-nya sudah bisa ditekan," ujar Gibran.
Sementara itu, Anies Baswedan juga menyampaikan pujian kepada Gibran atas pencapaian vaksinasi sebesar 98 persen. Anies berujar, pencapaian itu tentu tidak mudah dan 98 persen menunjukkan satu ikhtiar besar atas proses vaksinasi.
"Itu bukan sesuatu yang sederhana karena kita tahu persis kerumitan melakukan proses vaksinasi. Jadi Solo bisa mencapai 98 persen, kepemimpinan Mas Gibran itu menunjukkan ada satu ikhtiar besar," ujarnya, Selasa (14/9/2021).
Advertisement