Liputan6.com, Jakarta - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno berkunjung ke Kampung Yaboi, Sentani, Jayapura Papua. Dalam kunjungannya itu, Ia mencicipi es krim sagu dari salah satu warga, Mama Marice.
Es krim unik yang dimiliki Kampung Yoboi dengan bahan dasar sagu yang dipadukan buah naga. Mama Marice pun meminta Sandiaga untuk membantu memasarkan produknya tersebut.
Advertisement
“Saya minta Pak Sandi sebagai pimpinan masa depan kami bisa promosikan es krim sagu kami sehingga produksinya bisa dikenal lebih banyak lagi,” katanya.
Sandiaga mengungkapkan, dia akan membantu promosikan hasil karya dari mama Marice yang nantinya setiap wisatawan yang datang bisa mencoba es krim unik tersebut.
“Saya akan membantu promosikan, dan akan kami bantu supaya setiap yang datang bisa menikmati es krim ini,” kata Sandi dalam keterangannya, Kamis (23/9/2021).
Dalam kunjungan ke Kampung Yaboi, Sandiaga juga menyempatkan diri bermain bola voli bersama pemuda Kampung Yoboi di Distrik Sentani, Kabupaten Jayapura.
Sandiaga bahkan membentuk tim bersama bersama Bupati, Kadispar Kabupaten Jayapura Pak John, dan staf protokoler melawan tim pemuda Yoboi. Tidak hanya itu, Sandi juga memberikan bola voli beserta netnya.
Pemberian ini sudah lama ditunggu-tunggu oleh pemuda di wilayah tersebut dan diharapkan dapat membantu para pemuda untuk terus berprestasi dalam bidang olah raga ini.
** #IngatPesanIbu
Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.
Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.
#sudahdivaksintetap 3m #vaksinmelindungikitasemua
Calon Pemimpin Bangsa
Salah seorang pemuda Yoboi bernama Onez mengaku terharu dan mengungkapkan perasaannya kepada Menteri Sandi. Dia mengaku mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta itu merupakan sosok pemimpin idola.
Namun, dengan rendah hati Sandi menegaskan kalau para pemuda yang menyebut dirinya pemimpin idola adalah calon pemimpin.
"Kalianlah calon pemimpin, kalau saya hanya orang biasa, maka saya harap kalian yang akan memimpin bangsa ini nanti," tegas Sandi.
Advertisement