Liputan6.com, Jakarta- Cek Fakta Liputan6.com mendapati klaim foto gangguan kabel internet bawah laut IndiHome. Foto tersebut diunggah salah satu pengguna Facebook, pada 21 September 2021.
Klaim foto yang dikaitkan dengan gangguan kabel internet bawah laut IndiHome menampilkan empat foto, dua foto menampilkan peselam dan dua foto menampilkan benda hitam berbentuk panjang.
Advertisement
Foto tersebut diberi keterangan sebagai berikut:
"Gangguan internet INDIHOME dan TELKOMSEL sudah di ketahui karena adanya gangguan di kabel JASUKA yg memiliki panjang sekitar 10.860 KM. Gangguan ini terjadi di perairan laut batam dan telah terindifikasi dari titik 1.5 km lepas pantai batam dengan kedalaman 20 meter di bawah permukaan laut dan meliputi beberapa wilayah yg ada di indonesia diantaranya:1.jawa timur2.bali3.nusa tenggara4.sulewesi5.kalimantan dan6.papua.Bersabar lagi perbaikan!!!".
Benarkah klaim foto gangguan kabel internet bawah laut IndiHome? Simak penelusuran Cek Fakta Liputan6.com.
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Penelusuran Fakta
Penelusuran foto 1
Foto pertama menampilkan seorang peselam yang didepannya terdapat benda panjang hitam, Cek Fakta Liputan6.com menelusuri klaim foto gangguan kabel internet bawah laut IndiHome dengan menggunakan Google Image.
Penelusuran mengarah ke berbagai situ yang memuat foto identi dengan klaim foto 1, salah satunya artikel berjudul "Brazil is carrying through with plans to divorce US-based Internet" yang dimuat situs techspot.com, pada 31 Desember 2014.
Penelusuran foto 2
Foto ke 2 menampilkan dua kabel yang melintang di bawah laut, penelusuran dilakukan dengan menjadikan foto tersebut sebagai bahan penelusuran menggunakan Google Image.
Penelusuran mengarah pada sejumlah situs yang memuat foto identik dengan klaim, salah satunya berjudul "Submarine Cables Market COVID-19 Impact Analysis 2020 and Precise Outlook : Alcatel Lucent, TE SubCom, NEC Group, NTT" yang dimuat situs mccourier.com pada 18 Februari 2021.
Penelusuran foto 3
Foto ke 3 menampilkan benda hitam panjang dan terlihat transparan pada bagian ujungnya, penelusuran dilakukan dengan menjadikan foto tersebut sebagai bahan penelusuran menggunakan Google Image.
Penelusuran mengarah pada sejumlah situs yang memuat foto identik dengan klaim, salah satunya berjudul "Brazil builds undersea internet cable to protect online privacy" yang dimuat situs wired.co.uk, pada 2 April 2015.
Foto ke 4
Foto ke 4 menampilkan peselam sedang memegang benda hitam panjang, penelusuran dilakukan dengan menjadikan foto tersebut sebagai bahan penelusuran menggunakan Google Image.
Penelusuran mengarah pada sejumlah situs yang memuat foto identik dengan klaim, salah satunya berjudul "Russian agents inspect undersea cables in Ireland amid fears they could tap into or tamper with links to US" yang diimuat situs irishpost.com, pada 18 Februari 2020.
Sumber:
https://www.techspot.com/news/58644-brazil-carrying-through-plans-divorce-us-based-internet.html
https://www.wired.co.uk/article/brazilian-sea-spanner
https://www.mccourier.com/submarine-cables-market-covid-19-impact-analysis-2020-and-precise-outlook-alcatel-lucent-te-subcom-nec-group-ntt/
Advertisement
Kesimpulan
Hasil penelusuran Cek Fakta Liputan6.com, foto tersebut tidak terkait dengan gangguan kabel internet bawah laut IndiHome.
Empat foto yang beredar sudah beredar sebelum gangguan kabel internet bawah laut.
Tentang Cek Fakta Liputan6.com
Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.
Sejak 2 Juli 2018, Cek Fakta Liputan6.com bergabung dalam International Fact Checking Network (IFCN) dan menjadi patner Facebook. Kami juga bagian dari inisiatif cekfakta.com. Kerja sama dengan pihak manapun, tak akan mempengaruhi independensi kami.
Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan di email cekfakta.liputan6@kly.id.
Ingin lebih cepat mendapat jawaban? Hubungi Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta di 0811-9787-670 atau klik tautan berikut ini.
Advertisement