IHSG Berbalik Arah Melemah, Saham PURA Pimpin Penguatan

Gerak Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) merosot 0,38 persen ke posisi 6.121,61 pada sesi pertama perdagangan, Senin (27/9/2021).

oleh Agustina Melani diperbarui 27 Sep 2021, 12:56 WIB
Layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terpampang di Jakarta, Kamis (10/10/2019). Dari 10 sektor pembentuk IHSG, lima sektor saham berada di zona merah. Pelemahan. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - Gerak Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sempat menghijau berbalik arah ke zona merah pada sesi pertama perdagangan Senin (27/9/2021). Akan tetapi, pelemahan IHSG terbatas.

Pada penutupan perdagangan, IHSG merosot 0,38 persen ke posisi 6.121,61. Indeks LQ45 melemah 0,64 persen ke posisi 860,72. Seluruh indeks acuan kompak tertekan.

Sebanyak 303 saham melemah sehingga menekan IHSG. 199 saham menguat dan 155 saham diam di tempat. Pada sesi pertama, IHSG berada di level tertinggi 6.163,28 dan terendah 6.118,52.

Total frekuensi perdagangan 902.408 kali dengan volume perdagangan 17 miliar saham. Nilai transaksi harian Rp 6,7 triliun. Investor asing beli saham Rp 121,19 miliar di pasar regular. Posisi dolar Amerika Serikat terhadap rupiah di kisaran 14.238.

Sebagian besar sektor saham melemah. Indeks sektor saham IDXinfrastruktur melemah 1,29 persen, dan pimpin penurunan. Diikuti indeks sektor saham IDXhealth susut 0,60 persen, dan IDXfinance dan non siklikal melemah 0,58 persen.

Sedangkan indeks saham yang menguat antara lain IDXtransportasi menanjak 2,13 persen, dan membukukan penguatan terbesar. Diikuti IDXsiklikal menanjak 0,98 persen dan IDXindustry menguat 0,92 persen.

 

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.


Saham-saham yang Masuk Top Gainers dan Losers

Pejalan kaki melintas dekat layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di kawasan Jakarta, Senin (13/1/2020). IHSG sore ini ditutup di zona hijau pada level 6.296 naik 21,62 poin atau 0,34 persen. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Saham-saham yang masuk top gainers antara lain:

-Saham PURA naik 30 persen

-Saham SGER naik 24,14 persen

-Saham PKPK naik 24,07 persen

-Saham FOOD naik 23,08 persen

-Saham PBSA naik 22,12 persen

Saham-saham yang masuk top losers antara lain:

-Saham SURE turun 7 persen

-Saham WICO turun 6,91 persen

-Saham URBN turun 6,88 persen

-Saham TRIS turun 6,86 persen

-Saham YELO turun 6,85 persen


Aksi Investor Asing

Pekerja berbincang di dekat layar indeks saham gabungan di BEI, Jakarta, Selasa (4/4). Pada pemukaan indeks harga saham gabungan (IHSG) hari ini naik tipis 0,09% atau 4,88 poin ke level 5.611,66. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Saham-saham yang dibeli investor asing antara lain:

-Saham BBRI senilai Rp 138,1 miliar

-Saham BBCA senilai Rp 59,7 miliar

-Saham UNTR senilai Rp 48,5 miliar

-Saham BUKA senilai Rp 19,6 miliar

-Saham TLKM senilai Rp 11,2 miliar

Saham-saham yang dijual investor asing antara lain:

-Saham UNVR senilai Rp 15,3 miliar

-Saham BMRI senilai Rp 13,4 miliar

-Saham MNCN senilai Rp 12,7 miliar

-Saham LINK senilai Rp 11,9 miliar

-Saham BABP senilai Rp 11,9 miliar


Bursa Saham Asia

Seorang pria berdiri didepan indikator saham elektronik sebuah perusahaan sekuritas di Tokyo (29/8). Ketegangan politik yang terjadi karena Korut meluncurkan rudalnya mempengaruhi pasar saham Asia. (AP Photo/Shizuo Kambayashi)

Bursa saham Asia bervariasi. Indeks Hang Seng naik 0,44 persen, indeks Korea Selatan Kospi menanjak 0,20 persen, indeks Thailand menanjak 0,13 persen, dan indeks Singapura mendaki 1,19 persen. Sedangkan indeks Jepang Nikkei melemah 0,02 persen, indeks Shanghai susut 0,68 persen dan indeks Taiwan turun 0,04 persen.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya