Pakar Hubungan Ungkap Cara agar Ciuman Terasa Lebih Dalam dan Bermakna

Banyak orang mengabaikan pentingnya menikmati momen saat berciuman dengan pasangan. Padahal, ciuman merupakan hal yang sangatlah penting dalam sebuah hubungan.

oleh Diviya Agatha diperbarui 27 Sep 2021, 22:00 WIB
Ilustrasi/copyright pexels.com

Liputan6.com, Jakarta Anda mungkin sering mendengar tentang bagaimana cara membuat hubungan seks menjadi lebih baik. Namun bagaimana dengan cara membuat ciuman terasa lebih berarti?

"Begitu banyak orang mengabaikan ciuman, terutama setelah mereka berfokus pada hal terkait seks lainnya. Padahal ciuman dapat memberikan kebahagiaan tersendiri dan pantas untuk diperhatikan dan diusahakan," ujar psikoterapis seks Vanessa Marin dikutip Bustle pada Senin, (27/9/21).

Bahkan dalam jurnal Sexual and Relationship Therapy menjelaskan bahwa ciuman merupakan kunci dalam sebuah hubungan. Terlebih, frekuensi ciuman juga merupakan indikator kuat dalam membangun konektivitas.

Artinya, semakin sering Anda berciuman dengan suami atau istri, maka potensi untuk membuat hubungan semakin bahagia pun semakin terbuka lebar.

"Ciuman sangat penting untuk membangun keintiman, pada saat foreplay, dan ketertarikan antar satu sama lain secara umum," ujar Vanessa.

Maka, berikut cara-cara yang bisa Anda lakukan untuk membuat ciuman menjadi lebih berarti.

1. Jangan terburu-buru

Vanessa menjelaskan, cara terbaik saat berciuman ialah dengan tidak terburu-buru. Jika merasa cemas atas kemampuan berciuman Anda, maka kecemasan itu seharusnya mendorong Anda untuk mengatasinya.

"Yang paling penting adalah Anda benar-benar sadar berada dalam situasi tersebut dan memperhatikan apa yang terasa baik saat bersama pasangan. Ini bagaimana Anda membangun koneksi. Ingatlah bahwa ciuman terbaik adalah ciuman yang santai namun juga sensual," ujar sex coach Amy Levine.


2. Gunakan tenaga yang tepat

"Salah satu cara paling sederhana yang dapat membuat seseorang mengacaukan ciumannya ialah dengan tekanan yang berlebihan. Beberapa orang terlalu menggebu-gebu hingga ciuman tidak terasa berarti, hanya terlihat agresif," ujar Vanessa.

Dalam hal ini, berpegangan tangan dapat dijadikan sebagai perumpamaan. Ketika Anda terlalu erat menggenggam tangan pasangan, maka yang muncul hanyalah rasa tidak nyaman.

"Beberapa orang sangat menyukai bibir yang tenang, kencang, bahkan lebar dan lembut. Setelah Anda menemukan cara-cara tertentu, maka cobalah itu dengan pasangan," ujar Vanessa.

3. Gunakan lidah dengan bijak

Vanessa menyarankan, jangan gunakan lidah terlalu banyak sampai ciuman terasa lebih intens. Berfokuslah pada bibir terlebih dahulu. Hal tersebut dikarenakan lidah dianggap sebagai salah satu penyebab dari ciuman yang terasa kurang baik.

"Setelah Anda sudah menguasai teknik tekanan dan bibir yang baik, barulah Anda dapat mulai mengeksplorasi dengan gerakan lidah. Mulailah dengan cara yang lembut," ujar Amy.


4. Libatkan seluruh bagian tubuh

Meskipun ciuman di bibir merupakan awal yang baik, namun penting untuk mengingat bahwa bibir bukanlah satu-satunya zona sensitif pada tubuh.

"Gunakan tangan Anda untuk membelai rambut dan wajah pasangan. Sesuaikan ciuman dengan momen, lembut dengan sentuhan yang lembut, dan sebaliknya. Gunakan bagian tubuh lainnya untuk membuat variasi," kata Amy.

5. Jangan menghakimi diri sendiri

Bahkan dengan beberapa variasi cara yang sudah Anda lakukan, memikirkan itu terlalu berlebihan dianggap bukan sesuatu yang tepat. Alihkan pikiran-pikiran tersebut dan nikmatilah setiap momen yang ada.

"Bangun kepercayaan dengan berbicara dan menghabiskan waktu bersama tanpa tekanan. Terbukalah saat berbicara tentang seberapa Anda merasa nyaman dan aman dengannya,"

"Saat kita mempercayai pasangan, kita bisa merasa seaman mungkin saat berciuman," ujar psikolog berlisensi Dr. Kelly Donohoe.


Infografis

Banner Infografis 4 Tips Jaga Kesehatan Mental Saat Pandemi Covid-19. (Liputan6.com/Trieyasni)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya