Pujian Meteri Pertanian usai Warga Panen Cabai di 8.000 Lorong di Makassar

Menteri Pertanian juga kembali mengingatkan untuk memanfaatkan dana KUR (Kredit Usaha Rakyat) agar dapat meningkatkan kesejahteraan petani melalui fasilitas tersebut.

oleh Fauzan diperbarui 28 Sep 2021, 09:30 WIB
Wali Kota Makassar Danny Pomanto (Liputan6.com/Fauzan)

Liputan6.com, Jakarta Kota Makassar berhasil menekan laju inflasi berkat adanya produksi cabai yang ditanam di lorong-lorong. Saat ini sedikitnya ada 8.000 lorong yang dimanfaatkan oleh warga Kota Makassar untuk ditanami cabai. 

Hal tersebut dipaparkan Wali Kota Makassar Mohammad Ramdhan “Danny” Pomanto saat menghadiri Pembelajaran Tahap 2 Pembekalan Kepemimpinan Pemerintahan Dalam Negeri Bagi Bupati/Wakil Bupati dan Wali Kota/Wakil Wali Kota Petahana tahun 2021 secara virtual pada Kamis (26/8/2021).

Danny menyebut dengan memanfaatkan lorong yang ada juga memaksimalkan potensi masyarakat sekitar, Kota Makassar bisa menekan inflasi dan mendapat perhatian dari Presiden RI Joko Widodo.

"Pemanfaatan 8.000 lorong dengan menanam cabai rupanya mendapat apresiasi dari bapak presiden. Rupanya mampu menekan inflasi dan secara tidak langsung juga membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat sekitar," kata Danny.

Mendengar paparan tersebut, Menteri Pertanian Indonesia Syahrul Yasin Limpo memberikan pula apresiasinya dan juga sekaligus menitipkan amanah agar tak hanya sampai pada produksi saja.

"Programnya inovatif Pak Wali. Hanya saja perlu di buatkan mekanisme komplit dimana harus pula di pikirkan produknya ke depan seperti apa. Jangan putus diproduksi saja agar dapat beragam yang bisa di hasilkan. Dengan begitu kan akan menambah pundi pendapatan," saran Syahrul.

Dalam virtual tersebut Mentan juga kembali mengingatkan untuk memanfaatkan dana KUR (Kredit Usaha Rakyat) agar dapat meningkatkan kesejahteraan petani melalui fasilitas tersebut.

Simak juga video pilihan berikut ini:

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya