Pemerintah Jabar Klaim Vaksinasi Disabilitas Tembus 100 Persen

Pemerintah Jawa Barat mengklaim besaran vaksinasi COVID-19 untuk kelompok disabilitas menembus 101,01 persen.

oleh Arie Nugraha diperbarui 27 Sep 2021, 18:00 WIB
Gubernur Jabar Ridwan Kamil saat meninjau pelaksanaan vaksinasi COVID-19 bagi penyandang disabilitas di Balai Rehabilitasi Sosial Penyandang Disabilitas Sensorik Netra (BRSPDSN) Wyata Guna, Kota Bandung, Kamis (8/7/2021). (Foto: Deni/Biro Adpim Jabar)

Liputan6.com, Jakarta Pemerintah Jawa Barat mengklaim besaran vaksinasi COVID-19 untuk kelompok disabilitas menembus 101,01 persen.

Catatan yang dimiliki oleh Dinas Sosial Provinsi Jawa Barat per 23 September 2021 capaian vaksinasi dosis pertama 61.438 dosis.

"Kita sudah melebihi target, izinkan kami subsidi silang yang kurang di sini kita ambil dari mana yang penting semua mendapatkan vaksinasi dengan lengkap," ujar Ridwan Kamil ditulis Bandung, Senin, 27 September 2021.

Ridwan Kamil mengatakan otoritasnya menargetkan 60.824 penyandang disabilitas divaksin dua kali dosis. Stok vaksin yang disediakan sebanyak 121.288 dosis.

 

 


Capaian vaksinasi

Ridwan Kamil menjelaskan capaian vaksinasi Jawa Barat per tanggal 24 September 2021 mencapai 21.658.726 dosis vaksin yang sudah disuntikkan.

"Kecepatan rata-rata harian vaksinasi juga kini menjadi yang tertinggi di Indonesia dengan 311.011 dosis per hari. Itu juga tertinggi se-Indonesia, jadi saya juga agak tenang," kata Ridwan Kamil.

Ridwan Kamil menuturkan sementara untuk Jawa Tengah 250.487 dosis per hari, Jawa Timur 219.043 dosis per hari.

"Sedangkan DKI Jakarta 62.031 dosis per hari, kemudian Banten 77.129 dosis per hari, dan Sumatera Utara 70.649 dosis per hari," terang Ridwan Kamil.

Ridwan Kamil menyebutkan data tersebut menunjukan Jawa Barat merupakan daerah terbanyak penyuntikan vaksin dalam satuan dosis.

 


Harapan

Harapannya mendatang, Pemerintah Pusat dapat mengirimkan 15 juta dosis vaksin setiap bulannya ke Jawa Barat.

"Sehingga target 37,9 juta warga Jabar divaksin akhir di Desember 2021 bisa tercapai," tukas Ridwan Kamil.

Gelaran terkahir vaksinasi untuk kelompok disabilitas dilakukan di di SLB Negeri Cicendo, Kota Bandung, Sabtu (25/9/2021). (Arie Nugraha)

 


Infografis 3 Vaksin dalam Program Vaksinasi Covid-19 Nasional Kantongi Izin WHO.

Infografis 3 Vaksin dalam Program Vaksinasi Covid-19 Nasional Kantongi Izin WHO. (Liputan6.com/Trieyasni)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya