Liputan6.com, Jakarta Untuk mencegah tubuh mengeluarkan aroma bau tidak sedap sekaligus menghindari rasa malu dari bau badan adalah dengan memecahkan akar penyebabnya, salah satunya adalah bakteri.
Selama ini tak sedikit yang menyalahkan keringat adalah penyebab bau badan tak sedap. Padahal sebenarnya keringat itu tidak berbau. Bau tak sedap tercipta karena interaksi antara bakteri dengan keringat di permukaan kulit tubuh. Bakteri dapat memecah protein dalam keringat menjadi asam yang akhirnya menimbulkan bau tak sedap.
Advertisement
Di samping bakteri, penyebab lain seperti status kesehatan, konsumsi makanan tertentu, hingga seberapa banyak rambut yang ada dekat kelenjar keringat.
Berikut adalah beberapa tips yang terbukti dapat mencegah bau badan agar Anda tetap segar dan wangi setiap hari.
1. Mandi dengan Sabun Antibakteri
Bersihkan keringat dan bakteri penyebab bau dengan mandi secara teratur. Pastikan untuk menggunakan sabun anti bakteri karena sabun ini dirancang dan terbukti dapat menghilangkan bakteri penyebab bau.
Luangkan waktu untuk mencuci secara menyeluruh area tubuh yang lebih rentan berkeringat seperti ketiak dan kaki. Keringkan diri Anda secara menyeluruh untuk mencegah bakteri berkembang biak di kulit.
2. Gunakan Antiperspirant atau Deodoran
Antiperspirant mengeluarkan keringat dan keringat, sedangkan deodoran menutupi bau bakteri penyebab bau. Untuk membantu menghindari bau badan, oleskan beberapa antiperspirant atau deodoran di pagi hari dan sebelum tidur. Jika Anda tidak dapat menemukan produk yang paling cocok untuk Anda, konsultasikan dengan dokter Anda.
3. Perhatikan Makanan Anda
Beberapa makanan dapat berkontribusi menyebabkan bau badan. Misalnya, bawang merah dan bawang putih mengandung aroma yang bisa keluar melalui pori-pori saat Anda berkeringat. Minuman berkafein dan alkohol juga dapat menyebabkan Anda berkeringat lebih banyak.
Sebisa mungkin, cobalah untuk menjaga pola makan yang sehat. Ingatlah bahwa ini mungkin bukan berarti benar-benar menghilangkan makanan ini, melainkan mengonsumsinya dalam jumlah cukup.
4. Jaga berat badan tetap ideal
Orang yang memiliki berat badan berlebih dan obesitas cenderung memiliki banyak lipatan pada tubuhnya. Lipatan-lipatan ini akan lebih mudah berkeringat dan menjadi tempat berkembang biak bakteri sehingga berisiko mengalami bau badan tak sedap.
5. Kenakan pakaian yang nyaman
Jenis kain dan pakaian yang Anda kenakan dapat memengaruhi seberapa banyak keringat saat melakukan aktivitas sehari-hari. Pilih kain dengan kemampuan bernapas yang lebih baik seperti katun, untuk memungkinkan udara masuk ke pakaian Anda, dan mencegah keringat menumpuk.
Untuk pakaian olahraga, bahan sintetis yang menyerap kelembapan adalah yang terbaik karena dapat menahan keringat di kulit Anda. Ketika Anda lebih sedikit berkeringat, bakteri pada kulit tidak dapat tumbuh dan berkembang biak dengan mudah. Jangan lupa untuk mengganti kaus kaki dan memakai sepatu training yang bersih dan kering untuk mencegah bau kaki.
Advertisement
6. Pastikan pakaian dicuci dengan tepat
Bakteri dapat dengan mudah menumpuk dan berkembang biak pada pakaian kotor dan bau tidak sedap dapat menempel jika tidak dicuci dengan benar. Pastikan untuk mencuci pakaian Anda secara teratur, agar bau tidak sedap dari bakteri penyebab bau tidak menempel. Agar pakaian lebih wangi pilihnya produk pewangi yang aman dan memiliki wangi tahan lama
7. Selalu menjaga kebersihan
Terakhir, cara terbaik untuk mencegah bau badan adalah dengan menjaga kebersihan tubuh dan lingkungan. Cegah penumpukan bakteri dengan rajin mandi, keramas dan mencuci tangan dengan sabun anti bakteri.
Masih ada yang kurang? Tentu saja, jangan lupakan untuk menggunakan parfum dengan wangi kesukaan Anda atau pun pasangan. Dengan begitu Anda bisa terhindar dari masalah bau badan tak sedap.
(*)
