Foto udara menunjukkan mekarnya cyanobacteria atau disebut ganggang biru-hijau di Clear Lake di Redbud Park, California (26/9/2021). Penduduk dan pengunjung Clear Lake, danau air tawar terbesar kedua di California, didesak untuk berhati-hati saat mengunjungi danau. (Justin Sullivan/Getty Images/AFP)
Seekor bangau duduk di bebatuan di Clear Lake yang tertutup ganggang biru-hijau di Redbud Park di Clearlake, California (26/9/2021). Pejabat setempat mengatakan telah menemukan sianotoksin berbahaya tingkat tinggi dari ganggang di danau tersebut. (Justin Sullivan/Getty Images/AFP)
Foto udara menunjukkan mekarnya cyanobacteria atau disebut ganggang biru-hijau di Clear Lake di Redbud Park, California (26/9/2021). Hampir 300 warga yang tinggal di sekitar Clear Lake menggunakan air danau tersebut untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. (Justin Sullivan/Getty Images/AFP)
Foto udara menunjukkan mekarnya cyanobacteria atau disebut ganggang biru-hijau di Clear Lake di Redbud Park, California (26/9/2021). Clear Lake adalah danau air tawar alami terbesar kedua di California. (Justin Sullivan/Getty Images/AFP)
Foto udara menunjukkan mekarnya cyanobacteria atau disebut ganggang biru-hijau di Clear Lake di Redbud Park, California (26/9/2021). Penduduk dan pengunjung Clear Lake, danau air tawar terbesar kedua di California, didesak untuk berhati-hati saat mengunjungi danau. (Justin Sullivan/Getty Images/AFP)
Burung-burung duduk di bebatuan di Clear Lake yang tertutup ganggang biru-hijau di Redbud Park, California (26/9/2021). Pejabat setempat mengatakan telah menemukan sianotoksin berbahaya tingkat tinggi dari ganggang di danau tersebut. (Justin Sullivan/Getty Images/AFP)
Seekor bangau berjalan di Clear Lake yang tertutup ganggang biru-hijau di Redbud Park, California (26/9/2021). Hampir 300 warga yang tinggal di sekitar Clear Lake menggunakan air danau tersebut untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. (Justin Sullivan/Getty Images/AFP)
