6 Tips Tetap Segar dan Wangi Meski Tidak Mandi

Rupanya ada beberapa tips untuk tetap segar dan wangi meski tak sempat mandi.

oleh Camelia diperbarui 28 Sep 2021, 17:04 WIB
ilustrasi mandi (sumber: pixabay)

Liputan6.com, Jakarta Mandi tentu menjadi hal yang wajib dilakukan oleh semua orang di pagi hari sebelum beraktivitas sepanjang hari. Selain membuat tubuh jadi bersemangat, mandi pun dapat membantu kalian agar tetap wangi dan bersih sepanjang hari. 

Namun pernahkah Anda terlambat bangun pagi dan tak sempat mandi namun harus beraktivitas di luar? Dilansir dari Goodhousekeeping, rupanya ada beberapa tips untuk tetap segar dan wangi meski tak sempat mandi. Berikut ulasannya.

1. Semprotkan Pewangi Rambut

 

Ilustrasi Rambut Panjang (pixabay.com)

Tak hanya untuk rambut, pewangi rambut juga dapat membantu Anda berarom segar. Jadi, jangan ragu memakai benda ini ketika tak sempat mandi.

2. Bersihkan kaki dengan sabun

Bagian kaki mengundang banyak bakteri sepanjang hari, sehingga lebih baik untuk membersihkannya. Gunakan sabun untuk membersihkan kaki, jangan lupa langsung keringkan setelah dicuci.

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

 


3. Jangan Pakai Baju Ketat

ilustrasi warna baju (sumber: pixabay)

Jika Anda tak sempat mandi, jangan gunakan busana yang ketat. Tubuh yang hangat dan berkeringat akan lebih cepat berbau tak sedap. Lebih baik, gunakan busana yang longgar dan berbahan ringan sehingga dapat meminimalisir keringat. 


4. Gunakan Dry Shampoo

Ilustrasi gambar rambut. (dok pexels/pixabay.com)

Dry shampoo sangat berguna ketika Anda tidak sempat mandi, apalagi keramas. Pasalnya rambut sangat gampang berbau tak sedap jika Anda tidak punya waktu untuk mencucinya. Untuk mencegah hal tersebut, semprotkan dry shampoo di area kulit kepala dan ratakan dengan jari.


5. Pakai Parfum dengan Cara Tepat

Ilustrasi parfum (dok. Pixabay.com/Putu Elmira)

Jangan gunakan parfum dengan cara disemprot ke pergelangan tangan lalu diratakan ke sisi tangan yang lain. Kebiasaan ini yang justru menipiskan aroma parfum sehingga tidak bertahan lama. Lebih baik, aplikasi di tiap titik nadi seperti kedua pergelangan tangan, siku, dan leher.


6. Aroma Kaki

Ilustrasi kuku jari kaki. (Gambar oleh Hans Braxmeier dari Pixabay)

Kaki adalah pusat dari aroma tak sedap pada tubuh. Hal ini dikarenakan udara yang lembab membantu bakteri berkembang lebih cepat. Oleh karena itu  cobalah taburkan bedak bayi di kaki dan sepatu untuk menjaganya tetap kering dan tidak lembab. 

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya