Liputan6.com, Jakarta - Hyundai melakukan recall atau penarikan kembali untuk perbaikan yang melibatkan hampir 100 ribu Sonata dan Tucson karena berpotensi mengalami masalah mesin. Dari hasil investigasi, jantung penggerak tersebut bisa mati dan risiko yang lebih tinggi bisa mengalami kebakaran.
Dilansir Autoblog, jenama asal Korea Selatan ini melaporkan permasalahan berada pada bantalan connecting rod (batang piston). Hal tersebut memungkinkan rotasi piston untuk bergerak masuk dan keluar dari silinder, sehingga bisa menyebabkan aus sebelum waktunya.
Advertisement
Akibat hal itu, bisa menimbulkan suara kasar dari mesin, bersamaan dengan itu akan menyala iluminasi lampu peringatan tekanan oli pada panel indikator.
Apabila kondisi tersebut tidak diperbaiki, maka mesin dapat mengalami kerusakan, berhenti beroperasi dan meningkatkan risiko kecelakaan.
Sementara itu, dalam beberapa kasus kerusakan ini, blok mesin bisa rusak hingga kebocoran oli ke permukaan mesin yang panas.
Kampanye penarikan kembali untuk diperbaiki ini melibatkan mesin Nu 2,0 liter Hyundai Sonata dan Tucson, yang terjual sebanyak 95.515 unit untuk model 2017.
Tapi, recall ini sendiri, tidak terkait dengan penarikan sebelumnya untuk Hyundai Tucson 2016-2018, 2020, dan 2021 yang terkait dengan sistem ABS yang rusak dan juga dapat mengakibatkan kebakaran.
Konsumen yang mengalami recall ini, akan menerima pemberitahuan dari diler Hyundai, untuk selanjutnya dilakukan pemeriksaan dan jika harus ada komponen yang diganti dilakukan secara gratis.
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Hyundai Casper, Si Mungil dari Korea Selatan
Rencana kelahiran Hyundai Casper sebenarnya sudah tercium selama beberapa waktu lalu. Beberapa kali juga Hyundai kedapatan tengah menguji citycar bergaya SUV tersebut.
Casper akan menjadi produk SUV Hyundai paling kecil. Produk ini rencananya akan diperkenalkan di Korea Selatan akhir bulan ini lalu penjualan akan berlanjut di India pada awal 2022. Kemungkinan pasar Eropa kebagian setelah itu.
Meski informasi detail belum tersedia, setidaknya saat ini publik sudah tidak terlalu penasaran dengan sisi eksterior Casper. Kalau sebelumnya khalayak hanya bisa menerka karena tampilan masih tertutup kamuflase. Kali ini sudah bisa dinilai sepenuhnya dari tampak luar.
Desain eksterior Casper terbilang unik. Karakternya terlihat mengotak dengan siluet SUV yang termasuk kekar dan modern.
Penggunaan desain grille khas Hyundai yakni lubang angin dengan detail 3D di depan juga hadir bersamaan dengan LED DRL. Headlamp berteknologi LED dengan bentuk melingkar yang kini hadir di bagian bumper bawah, juga jadi poin unik.
Advertisement