Liputan6.com, Jakarta - Kasus penembakan terhadap Armand atau akrab disapa ustaz Alex di Pinang, Kota Tangerang terungkap. Korban yang juga dikenal sebagai ahli pengobatan alternatif itu ditembak pembunuh bayaran.
Tiga dari empat pelaku penembakan yang ditangkap yakni M, S, dan K. Sementara satu pelaku lainnya berinisial Y masih diburu.
Advertisement
Kabid Humas Polda Metro Jaya menjelaskan secara rinci peran-peran para pelaku. Yusri menyebut, M adalah inisiator atau aktor intelektual pembunuhan tersebut. Ia memerintahkan S dan K untuk membunuh A.
"Kami amankan M pada Kamis lalu di salah satu rumah makan daerah Serang," kata dia di Polda Metro Jaya, Selasa (28/9/2021).
Sementara itu K adalah eksekutor yang melepas peluru ke arah korban berinisial A dari jarak 2 meter. Terkahir, S ialah joki yang membantu eksekutor K melarikan diri dengan mengendarai sepeda motor matic.
"Kami amankan K dan S di daerah Serang pada 27 September 2021 kemarin," ujar dia.
Penembakan Ustaz di Tangerang
Sebelumnya diberitakan, seorang ustaz berinisial A ditembak di depan rumah di Kecamatan Pinang, Kota Tangerang usai salat Maghrib di masjid pada Sabtu, 18 September 2021 pukul 18.15 WIB.
Menurut keterangan saksi, yakni istri dan tetangga korban, mereka mendengar suara letusan senjata api.
"Kemudian ada orang tergeletak di depan rumah setelah diketahui yang tergeletak saudara A luka," ujar dia.
Belakangan A dinyatakan meninggal dunia saat menjalani pengobatan di rumah sakit.
Advertisement