Liputan6.com, Jakarta - Sinetron Dari Jendela SMP yang ditayangkan SCTV melekat di hati pemirsa setianya. Tak cuma menyukai jalan cerita sinetron yang meraih rating tinggi itu, pemirsa Dari Jendela SMP juga mengenal para pemainnya.
Salah satu yang menarik perhatian mereka, Emiliano Cortizo. Aktor berdarah Australia ini selalu ditunggu, baik dalam hal akting di sinetron maupun kabar seputar dirinya di infotainment.
Akun Instagram pemilik nama lengkap Emiliano Fernando Cortizo juga kerap dikunjungi warganet. Mereka menilik Instagram Stories sang aktor atau meninggalkan komentar di kolom.
Baca Juga
Advertisement
Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Ingin Jadi Aktor Sejak Kecil
Melalui wawancara yang ditayangkan Vidio, Emiliano Cortizo mengaku ingin jadi aktor sejak kecil. Emil, biasa disapa, menyimpan ketertarikan membintangi film dan sinetron setelah menonton sejumlah serial favorit.
Advertisement
Nonton James Bond
"Waktu kecil, gue suka nonton film James Bond, Indiana Jones, gitu-gitulah. Jadinya senang banget (berkeinginan jadi aktor saat dewasa)," kata remaja kelahiran 16 Desember 2004 ini.
Emil mengagumi cara para aktor menghidupkan peran sebagai James Bond dan tokoh jagoan lain yang disaksikannya melalui film. Sejak itu, keinginan berakting menguat.
Artis Pertama
Emil juga bicara mengenai pengalamannya bertemu artis Indonesia untuk pertama kalinya. Dia mengatakan, pertemuan itu terjadi medio 2015.
"Kalau enggak salah pertama kali gua ketemu itu Rizky Nazar waktu itu di Alphabet. Baik banget orangnya," ujar bintang film Danur: I Can See Ghosts.
Advertisement
Dikenal Orang Lain
Kini, ia terkenal karena membintangi sinetron hingga layar lebar. Menariknya, Emil masih mengingat pertama kali dikenal banyak orang sebagai artis.
"Paling waktu ke mal. Gua habis syuting terus gue biasa saja belum sadar kalau gua ada film. Kayak normal. Terus gua ke mal terus disamperin (fans yang bilang) eh eh ini Farel Farel. Foto foto," dia mengisahkan.
