Sederet Pesan dan Harapan Para Tokoh saat HUT ke-76 TNI

Hari Ulang Tahun (HUT) ke-76 Tentara Nasional Indonesia (TNI) jatuh pada hari ini, Selasa (5/10/2021).

oleh Devira PrastiwiLiputan6.com diperbarui 05 Okt 2021, 15:06 WIB
Presiden Joko Widodo atau Jokowi (kedua kiri) didampingi Wakil Presiden Ma'ruf Amin (kiri) meninjau pameran Alutsista TNI pada upacara HUT ke-76 TNI di halaman Istana Merdeka, Jakarta, Selasa (5/10/2021). (Foto: Istana Kepresidenan)

Liputan6.com, Jakarta - Hari Ulang Tahun (HUT) ke-76 Tentara Nasional Indonesia (TNI) jatuh pada hari ini, Selasa (5/10/2021).

Beragam harapan pun diuntai oleh para tokoh. Salah satunya Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

Listyo mewakili keluarga besar Polri mengucapkan selamat HUT ke-76 TNI kepada seluruh jajaran Tentara Nasional Indonesia.

"Saya Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo Kepala Kepolisian Republik Indonesia serta keluarga besar Polri mengucapkan Dirgahayu TNI ke-76. Semoga TNI semakin profesional, disiplin, militan dan rendah hati serta dapat senantiasa mengawal Negara Kesatuan Republik Indonesia menuju Indonesia Maju. Bersatu, berjuang, kita pasti menang untuk Indonesia tangguh, Indonesia tumbuh," kata Listyo lewat video ucapan HUT ke-76 TNI, Selasa (5/10/2021).

Selain itu, Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud Md memuji TNI yang mengawal pertahanan negara dengan penuh kesetiaan kepada Pancasila dan Undang-Undang Dasar tahun 1945.

"Berjuang untuk kemakmuran negeri dan kesejahteraan rakyat dengan semangat Sapta Marga dan sumpah prajurit," ucap Mahfud.

Berikut sederet ucapan, pesan, dan harapan dari para tokoh pada peringatan HUT ke-76 TNI dihimpun Liputan6.com:

 


1. Sekjen PDIP

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto Saat Memberikan Arahan di Pembukaan Sekolah Partai Gelombang II (Foto: Dkumentasi PDIP).

Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) mengucapkan selamat HUT ke-76 TNI. Sekjen PDIP Hasto Krsitiyanto menyatakan, TNI berasal dari rakyat dan dengan jiwa Sapta Marga berdiri kokoh bagi tegaknya NKRI berdasarkan Pancasila.

"PDI Perjuangan terus mendukung upaya TNI agar hadir sebagai kekuatan pertahanan yang disegani, solid, profesional, dan modern. PDI Perjuangan mencita-citakan TNI hadir sebagai kekuatan pertahanan yang sangat kuat, bahkan lebih hebat dari periode 1960an ketika TNI dipompakan semangat juangnya oleh Bung Karno," kata Hasto dalam keterangannya, Selasa (5/10/2021).

Menurut Hasto, melihat ancaman yang makin kompleks, serta dengan pengembangan teknologi persenjataan modern dengan daya hancur yang makin hebat sebagai perpaduan kemajuan teknologi informasi, penginderaaan, maka peningkatan kemampuan TNI menjadi keharusan.

"Peningkatan kemampuan pertahanan Indonesia sangat penting, tidak hanya untuk ke dalam, namun juga untuk bertindak ke luar di dalam ikut serta menjaga perdamaian dunia. Peningkatan kekuatan pertahanan TNI juga dengan melihat skala ancaman yang makin meningkat dan kompleks," kata dia.

"Kapabilitas di dalam menghadapi segala bentuk ancaman itulah yang harus dibangun. Karena itulah, hal-hal yang berkaitan dengan Revolution in Military Affairs perlu dilakukan demi tanggung jawab untuk menghadirkan TNI sebagai kekuatan pertahanan yang handal dan disegani," sambung Hasto.

PDI Perjuangan, lanjutnya, memberikan dukungan terhadap setiap upaya pengembangan kekuatan pertahanan Indonesia, termasuk hadirnya industri pertahanan yang percaya pada kekuatan sendiri.

Dia menilai, pameran alutsista di depan halaman Istana Kepresidenan, memberikan optimisme bahwa kesadaran untuk berdikari dalam industri pertahanan semakin kuat. Industri pertahanan yang handal, hulu-hilir, dan terintegrasi akan memberikan dampak positif bagi pertumbuhan perekonomian nasional.

"Sebab tidak ada bangsa besar yang mampu survive tanpa kekuatan militer yang berdiri kokoh atas kekuatan bangsa sendiri. Dirgahayu TNI ke 76. Jayalah Indonesia. Merdeka," tandas Hasto.

 


2. Kapolri

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyampaikan keterangan saat rilis kasus narkoba jaringan Timur Tengah di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Senin (14/6/2021). Ratusan paket sabu dikemas dengan tiga jenis paket yang berbeda. (merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mewakili keluarga besar Polri mengucapkan selamat HUT ke-76 TNI kepada seluruh jajaran Tentara Nasional Indonesia.

"Saya Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo Kepala Kepolisian Republik Indonesia serta keluarga besar Polri mengucapkan Dirgahayu TNI ke-76. Semoga TNI semakin profesional, disiplin, militan dan rendah hati serta dapat senantiasa mengawal Negara Kesatuan Republik Indonesia menuju Indonesia Maju. Bersatu, berjuang, kita pasti menang untuk Indonesia tangguh, Indonesia tumbuh," kata Listyo lewat video ucapan HUT ke-76 TNI.

Listyo menyampaikan, sinergitas dan soliditas TNI-Polri merupakan kunci bangsa Indonesia untuk menghadapi segala bentuk tantangan atau pun ancaman yang masuk dari segala arah.

"Soliditas dan sinergitas TNI-Polri mutlak diperlukan sebagai sumber kekuatan strategis dalam rangka menghadapi berbagai tantangan tugas ke depan yang semakin kompleks," jelas dia.

Salah satunya, Listyo melanjutkan, TNI-Polri bersama-sama menjadi pilar utama dalam penanganan pandemi Covid-19. Baik lewat penegakan protokol kesehatan memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak atau 3M, penguatan Tracing, Testing dan Treatment alias 3T, hingga akselerasi vaksinasi.

Sepanjang 76 tahun, TNI selalu setia menjadi garda terdepan untuk menjaga kedaulatan dan keutuhan NKRI dari berbagai ancaman yang berasal dari dalam maupun luar negeri.

"Dengan profesionalisme, loyalitas, dan pengabdiannya, TNI selalu hadir dalam mengawal serta menjaga pertahanan wilayah NKRI, baik di darat, laut, maupun udara," ujar Listyo.

 


3. TNI

Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo dan Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, saat sambangi Kota Semarang terkait penanganan Covid-19. (Foto: Liputan6.com/Humas Polda Jateng)

Kapolri beserta jajaran Mabes Polri juga memberikan kejutan lewat kue ulang tahun kepada Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto di kantornya, Subden Merdeka Barat Denma Mabes TNI, Merdeka Barat, Jakarta Pusat.

"Di ujung masa pengabdian saya pada HUT TNI ke-76, saya mengucapkan terima kasih banyak kepada jajaran Polri atas kerja sama dan sinergitas kurang lebih selama 4 tahun saya menjabat Panglima TNI telah didukung penuh oleh Polri," kata Hadi.

Hadi berharap, ke depan jajaran TNI dapat terus bersinergi dan menjaga soliditas yang sudah baik selama ini dengan Polri.

"Dan saya mengharapkan di akhir pengabdian saya, junior-junior saya nanti akan melanjutkan apa yang sudah menjadi komitmen antara TNI-Polri dengan tetap menjaga sinergi TNI-Polri. Dengan bersinergi kita TNI-Polri akan bersatu, berjuang, pasti kita menang," Hadi menandaskan.

 


4. Menko Polhukam

Menko Polhukam Mahfud MD

HUT ke-76 TNI jatuh pada hari ini Selasa, 5 Oktober 2021. Berbagai ucapan selamat ulang tahun mengalir. Salah satunya datang dari Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud Md.

"Dirgahayu ke-76 Tentara Nasional Indonesia (TNI) tetaplah menjadi prajurit yang profesional, disiplin, militan, dan rendah hati," kata dia dalam keterangannya.

Mahfud memuji TNI yang mengawal pertahanan negara dengan penuh kesetiaan kepada Pancasila dan Undang-Undang Dasar tahun 1945.

"Berjuang untuk kemakmuran negeri dan kesejahteraan rakyat dengan semangat Sapta Marga dan sumpah prajurit," ucap dia.

Terakhir, Mahfud berpesan agar TNI terus terlibat aktif dalam membantu pemerintah menangani pandemi Covid-19.

"Teruskanlah kontribusi TNI di dalam menangani pandemi Covid-19. Dirgahayu Tentara Nasional Indonesia," tandas Mahfud.

 


5. Ketua DPR RI

Ketua DPR RI, Puan Maharani. (Foto : Geraldi/Man)

Ketua DPR RI Puan Maharani berharap adanya peningkatan kesejahteraan prajurit dalam peringatan HUT ke-76 TNI. Ia menyebut, kinerja TNI yang baik dalam menjaga pertahanan dan ketahanan negara harus mendapat perhatian lebih dari pemerintah.

"Saya mengapresiasi kinerja TNI sebagai garda pertahanan negara. Khususnya dalam 2 tahun terakhir, seluruh jajaran TNI turut membantu pemerintah dalam penanganan pandemi Covid-19," kata Puan di Jakarta.

Dalam berbagai survei, TNI menjadi lembaga negara yang memiliki citra sangat tinggi. Puan menyebut TNI berperan aktif juga dalam penanganan pandemi Covid-19.

"Selain membantu pembagian kebutuhan pokok bagi masyarakat, peran TNI pada program vaksinasi Covid-19 sangat besar. Bukan hanya sekadar menyelenggarakan vaksinasi massal, tapi banyak satuan TNI yang melakukan jemput bola untuk memvaksinasi warga," ujar dia.

"Berkat TNI, masyarakat di daerah perbatasan hingga wilayah yang geografisnya cukup berat, sudah bisa mendapat vaksin. Rakyat juga merasa puas dengan kehadiran TNI dalam penegakan disiplin protokol kesehatan," imbuh Puan.

Menurut dia, kepuasan masyarakat kepada kinerja TNI harus dibarengi dengan peningkatan kesejahteraan prajurit. Puan pun mengingatkan komitmen pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan prajurit dan fasilitas TNI.

"Saya harap rencana kenaikan tunjangan kinerja sebesar 80 persen bagi prajurit TNI bisa segera direalisasikan. Karena tugas TNI tidak mudah. Selain untuk menjaga pertahanan negara, prajurit TNI juga memiliki tugas operasi militer selain perang," ungkap mantan Menko PMK tersebut.

Puan juga berharap pemerintah lebih memperhatikan keselamatan prajurit saat melaksanakan tugas-tugasnya. Ini menyusul banyaknya prajurit TNI yang gugur akibat ulah Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) saat menbantu menjaga stabilitas keamanan di Papua.

"Kita juga tahu banyak prestasi yang ditorehkan jajaran TNI, termasuk prajurit yang tergabung dalam Satgas Madago Raya yang bersama-sama Polri melumpuhkan dan menangkap banyak DPO kelompok teroris Poso," sebut Puan.

Politikus PDIP itu juga mendorong perbaruan alutsista. "DPR RI juga terus mendorong agar pemerintah melakukan peningkatan alat utama sistem persenjataan (alutsista) untuk menunjang tugas TNI dalam menjaga kedaulatan negara," tambahnya.

TNI pun diharapkan untuk terus mencetak prajurit unggul agar senantiasa mampu menjaga pertahanan dan keamanan bangsa. Di HUT ke-76, TNI juga diminta untuk selalu menjaga soliditas baik internal maupun eksternal, termasuk dengan Polri dan instansi lainnya.

"Teruslah mengabdi untuk negeri, dan tak pernah lelah menjaga rakyat serta negara. Dirgahayu TNI! jaya selalu di darat, laut, dan udara," tandas Puan.

 


6. Presiden RI

Presiden Joko Widodo atau Jokowi (kanan) didampingi Wakil Presiden Ma'ruf Amin menyampaikan pidato saat menjadi inspektur upacara HUT ke-76 TNI di halaman Istana Merdeka, Jakarta, Selasa (5/10/2021). (Foto: Istana Kepresidenan)

Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengatakan, HUT ke-76 TNI diperingati saat Indonesia masih berjuang melawan Covid-19. Jokowi menyampaikan terima kasih kepada para prajurit TNI yang membantu masyarakat menghadapi pandemi Covid-19.

"TNI juga bisa diandalkan untuk membantu masyarakat menghadapi tantangan lain, dari bencana alam sampai pandemi Covid-19," kata Jokowi melalui akun instagramnya @jokowi.

Tak hanya itu, dia menilai bahwa TNI telah membuktikan bahwa prajuritnya merupakan penjaga utama kedaulatan negara dan keutuhan wilayah NKRI. Jokowi menyebut TNI juga berperan melindungi segenap bangsa dan seluruh tumpah darah Indonesia.

"Terima kasih TNI," ucap Jokowi.

Adapun Presiden Jokowi menjadi Inspektur Upacara peringatan HUT ke-76 TNI digelar di halaman Istana Merdeka Jakarta, Selasa pagi.

Kendati digelar terbatas, masyarakat umum masih bisa melihat pameran ratusan alat utama sistem persenjataan (alutsista) milik negara di ruas jalan sekitar Istana Kepresidenan Jakarta.

 

(Lesty Subamin)


Atraksi di Perayaan HUT ke-76 TNI

Infografis Atraksi di Perayaan HUT ke-76 TNI. (Liputan6.com/Trieyasni)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya