Sofia menggendong bayinya, Abdul (2 bulan), saat menjalani perawatan di bangsal gizi buruk Rumah Sakit Anak Indira Gandhi di Kabul, Selasa (5/10/2021). Petugas kesehatan di rumah sakit itu berlari mondar-mandir merawat bayi prematur dan yang lainnya menderita kekurangan gizi parah. (AP/Felipe Dana)
Seorang perempuan menggendong salah satu dari dua bayinya di bangsal gizi buruk Rumah Sakit Anak Indira Gandhi di Kabul, Selasa (5/10/2021). UNICEF menyebut hampir dua juta anak-anak Afghanistan berisiko kekurangan gizi karena kemiskinan akut di tengah lonjakan harga bahan makanan. (AP/Felipe Dana)
Dokter memantau bayi baru lahir yang menjalani perawatan fototerapi di Rumah Sakit Anak Indira Gandhi di Kabul, Selasa (5/10/2021). Petugas kesehatan di rumah sakit itu berlari mondar-mandir merawat bayi prematur dan yang lainnya menderita kekurangan gizi parah. (AP/Felipe Dana)
Keluarga duduk di lorong, menunggu kabar anak-anak yang menjalani perawatan di Rumah Sakit Anak Indira Gandhi di Kabul, Selasa (5/10/2021). UNICEF menyebut hampir dua juta anak-anak Afghanistan berisiko kekurangan gizi karena kemiskinan akut di tengah lonjakan harga bahan makanan. (AP/Felipe Dana)
Seorang dokter memeriksa anak perempuan di ruang yang ramai di Rumah Sakit Anak Indira Gandhi di Kabul, Afghanistan, Selasa (5/10/2021). Petugas kesehatan di rumah sakit itu berlari mondar-mandir merawat bayi prematur dan yang lainnya menderita kekurangan gizi parah. (AP/Felipe Dana)